Perjalanan pandemi yang sudah memasuki setahun ini sebenarnya tidak harus menjadi momok yang berkepanjangan. Berbagai upaya dari pemerintah dan juga badan dunia terkait pada umumnya telah banyak menunjukkan kemajuan, seperti dengan mengikuti protokol kesehatan, vaksin massal dan menumbuhkan perilaku sehat kepada setiap individu.
Hal ini juga terkait dengan keinginan untuk menikmati suasana suasan liburan ke luar kota yang sudah sangat membuncah. Tidak usah harus jauh-jauh apalagi harus ke luar negeri, cukup mendatangi destinasi-destinasi terdakat yang mungkin selama ini luput dari perhatian kita.
Nah, saat ini sudah banyak cara untuk menuju destinasi wisata #DiIndonesiaAja, salah satunya adalah lewat jalan darat atau yang lebih dikenal dengan istilah road trip. Infrastuktur yang dibangun oleh pemerintah seperti Jalan Tol Trans Jawa, yang kini sudah mencapai Probolinggo, menjadi solusi untuk memudahkan dan mempersingkat waktu perjalanan.
Dengan memilih destinasi di dalam negeri, setidaknya kita sudah mengikuti anjuran pemerintah lewat Kemenparekraf untuk lebih mengeksplor budaya, kuliner dan destinasi di dalam negeri.
Untuk menikmati momen road trip, ada baiknya wisatawan membekali diri dengan beragam kebutuhan. Mulai dari kuliner hingga ke berbagai kebutuhan yang bersumber dari sektor ekonomi kreatif, yang kini sedang dimaksimalkan lewat gerakan #BanggaBuatanIndonesia.
Berdasarkan data yang dihimpun dalam Opus Creative Economy Outlook 2019, sektor ekonomi kreatif memberikan kontribusi sebesar Rp1.105 triliun terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia.
Terkait hal tersebut, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, mengimbau seluruh pihak yang terlibat di sektor ekonomi kreatif, berkolaborasi dalam memanfaatkan kekuatan ekonomi kreatif sehingga tujuan agenda pembangunan berkelanjutan dapat tercapai.
“Semua orang harus memiliki andil dalam membantu menggeliatkan kembali industri ekonomi kreatif di Indonesia bahkan global,” ujar Menparekraf dalam acara “International Year of Creative Economy 2021 (IYoCE 2021)” bertajuk “Creative Economy for Inclusive Development and Global Recovery” akhir Januari 2021 lalu.
Jadi, sebelum berangkat road trip mari kita penuhi kendaraan dengan beragam produk buatan lokal agar perjalanan makin aman, nyaman, dan menyenangkan. Tapi barang-barang apa saja sih yang perlu dibawa? Berikut bocorannya:
- Obat-Obatan dan Hygiene Kit
Hal apapun yang tidak diinginkan dalam perjalanan dapat terjadi seperti sakit, pusing, mabuk di perjalanan, ataupun terluka. Obat-obatan pribadi dan hygiene kit seperti masker, hand sanitizer, dan disinfektan wajib tersedia di dalam kendaraan. - Konsumsi
Setiap daerah di Indonesia pasti punya kuliner khas yang mudah ditemui di sepanjang jalan. Tapi hal ini bukan penghambat untuk membawa beragam jenis kuliner dalam kendaraan. Makanan ringan seperti keripik, buah, bumbu andalan, hingga minuman dalam kemasan buatan lokal adalah menu wajib untuk masuk dalam kendaraan ketika road trip. - Pakaian
Untuk urusan fesyen, jelas tidak mau kan kalau tiba di lokasi wisata tapi salah kostum atau stoknya sudah habis? Nah, itu sebabnya pakaian juga harus diperhitungkan. Jangan sampai udah niat main ke pantai, tapi tidak bawa busana pantai buatan lokal yang kece banget. Rugi banyak! - Perlengkapan Makan
Jangan lupakan juga bawa perlengkapan makan buatan lokal seperti piring, gelas, sendok, dan garpu yang bisa digunakan berkali-kali untuk mengurangi sampah plastik.
Kalau semua barang di atas sudah lengkap, road trip pasti akan terasa aman dan nyaman. Selain itu semua, usahakan untuk disiplin menerapkan protokol kesehatan yaitu pakai masker, jaga jarak, dan cuci tangan dengan sabun. Mari sebarkan energi positif untuk kebangkitan pariwisata Indonesia!/ JOURNEY OF INDONESIA