TANGERANG — Pameran otomotif terbesar di Indonesia, Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025, kembali menjadi panggung bagi inovasi di dunia mobilitas. Salah satu kolaborasi menarik tahun ini datang dari Citroën Indonesia dan BFGoodrich, yang menyatukan kekuatan mereka untuk menjawab kebutuhan pengendara modern akan kenyamanan dan performa harian.
Lewat sesi talk show yang digelar pada 1 Agustus 2025 di booth Stellantis Indonesia, keduanya memperkenalkan dua model kendaraan yang telah dimodifikasi secara resmi Citroën C3 Aircross Alto Edition dan Citroën ë-C3 All Electric. Keduanya kini tampil dengan ban BFGoodrich Advantage Touring sebagai bagian dari penyempurnaan performa dan estetika.
“Melalui kolaborasi ini, kami ingin menunjukkan bahwa kenyamanan berkendara bukan hanya datang dari kendaraan, tetapi juga dari ban yang mendukung performanya secara utuh,” ujar Mochammad Fachrul Rozi, Customer Engineering Support BFGoodrich. Ia menegaskan bahwa BFGoodrich Advantage Touring dirancang agar pengendara merasa yakin dan nyaman di setiap perjalanan.

Ban BFGoodrich Advantage Touring sendiri memang didesain khusus untuk menjawab karakter jalanan Asia Tenggara, termasuk kondisi lalu lintas yang padat hingga medan basah selepas hujan. Dengan grip optimal di permukaan kering dan licin, serta desain modern, ban ini memberikan kestabilan dan kenyamanan baik untuk kendaraan keluarga maupun mobil listrik.
Citroën C3 Aircross Alto Edition yang dipamerkan tampil lebih tangguh dengan penggunaan ban BFGoodrich 225/55 R18 dan velg Rotiform TMG 18 inci. Perpaduan ini meningkatkan ground clearance serta mempertegas karakter SUV yang mampu menjelajah berbagai medan tanpa mengorbankan kenyamanan kabin.
Sementara itu, ë-C3 All Electric, yang menjadi simbol komitmen Citroën pada mobilitas ramah lingkungan, hadir dalam versi modifikasi dengan ban BFGoodrich ukuran 225/45 R17. Ban ini dirancang dengan rolling resistance rendah untuk mendukung efisiensi energi serta daya cengkeram yang optimal di segala cuaca — kombinasi penting bagi kendaraan listrik.
Tak hanya memamerkan produk, kolaborasi ini juga membuka ruang diskusi seputar masa depan mobilitas di Indonesia. Talk show interaktif yang menghadirkan perwakilan dari BFGoodrich dan Citroën mengangkat isu-isu seputar teknologi ban, kenyamanan berkendara, serta adaptasi terhadap kondisi jalan yang beragam di Tanah Air.

Kehadiran BFGoodrich di GIIAS 2025 melalui kolaborasi strategis ini mempertegas komitmennya untuk mendukung pengendara yang aktif dan mengutamakan kenyamanan dalam setiap perjalanan. Baik untuk rutinitas harian di jalan perkotaan maupun untuk eksplorasi di akhir pekan, ban Advantage Touring menunjukkan performa andal tanpa perlu banyak perhatian.
Citroën pun menegaskan bahwa pemilihan BFGoodrich sebagai mitra bukan sekadar pilihan teknis, melainkan bagian dari pendekatan menyeluruh terhadap pengalaman berkendara yang lebih baik. Kenyamanan, efisiensi, dan estetika dikemas menjadi satu dalam setiap kendaraan yang ditampilkan.
GIIAS 2025 pun tak hanya menjadi ajang pamer teknologi, tetapi juga menunjukkan bagaimana kolaborasi lintas brand mampu menciptakan solusi nyata bagi mobilitas masa kini dan masa depan./ JOURNEY OF INDONESIA | iBonk