PT Sabi Kreatif Indonesia melalui Sabi Project akan menggelar festival musik Sabiphoria. Tak kurang dari 50 musisi lokal papan atas akan ambil bagian dalam ajang yang digelar selama 3 hari berturut-turut yakni 12,13,14 Mei 2023 tersebut di Gambir Expo Kemayoran, Jakarta.
Sabiphoria sendiri merupakan sebuah festival musik yang difokuskan pada era tahun 2000-an. Pada dasarnya gelaran ini menjadi sebuah ajang bernostalgia para penggemar musik di era tersebut dan terutama mereka yang tinggal di Jakarta dan sekitarnya.
Seperti yang disampaikan oleh Rahmat Rangga Riantho selaku Ketua Pelaksana Sabiphoria mengungkapkan bahwa pandemi telah membuat industri musik seperti mati suri. “Ini dapat menjadi sebuah kerinduan bagi pemusik dan penggemar musik untuk berjumpa langsung. Gelaran ini menjadi upaya menghidupkan kembali gegap musik tanah air,” ungkapnya mewakili tim Sabi Project dalam temu media di Ruaang Kopi Jakarta Selatan, Selasa (21/2/2023).
Line up musisi yang turut meramaikan Sabiphoria adalah GIGI, DMasiv, Nidhi, Element, Angkasa, /rif, Kotak, Ada Band, Ten2Five, Vagetoz, Geisha, Kuburan Band, The Potters, Kangen Band, Last Child, Letto, Hijau Daun, PwG, Tipe X dan J-Rock.
“Itu baru line up tahap pertama. Nanti segera menyusul nama-nama berikutnya, yang pasti nama itu tidak asing buat kita,” jelas Rahmat.
Ia juga menuturkan lewat hadirnya line up musisi yang keren dan populer di eranya ditambah experience nostalgia khas 2000-an, dipastikan gelaran yang didukung oleh platform Equity Crowdfunding akan seru.
Meski event baru akan digelar pada Mei 2023, diakui Rahmat saat ini tiket early bird Sabiphoria sudah terjual habis. Namun demikian Sabiphoria telah menyiapkan tiket presale 3-Day Pass seharga Rp355.000 dan tiket harian seharga Rp150.000 yang masih bisa didapatkan melalui tautan pembelian tiket di akun instagram Sabiphoriafest.
“Segera dapatkan tiketnya untuk memastikan kalian bisa ikut seseruan bareng Sobat Sabi di Gambir Expo Kemayoran pada 12-14 Mei 2023. Kita nostalgia bersama, sekaligus ikut kasih dukungan nyata buat industri kreatif Indonesia,” sebut Rahmat.
Sabiphoria nantinya menghadirkan tiga panggung utama dengan 6 atau 7 musisi setiap panggungnya per hari termasuk beragam experience ikonik Sabiphoria.
Seluruh pengunjung tak hanya mendapatkan pengalaman dan nostalgia dalam lagu-lagu favoritnya, namun juga keseruan permainan di era 2000-an yang seperti bisa main Tamiya ataupun Layang-Layang./ JOURNEY OF INDONESIA