Banyak cara untuk mencintai seseorang atau bahkan sesuatu. “Let’s Love Like the Ocean”, atau mencintai seperti samudra, adalah pesan yang disampaikan oleh Teddy Adhitya, dikemas dalam sebuah mini album berjudul Ocean yang baru saja dia rilis.
Pesan itu didapatkan Teddy atas pengalamannya bertumbuh bersama pendengarnya semenjak menjadi seorang solois. “Ocean itu kan luas banget ya, sangat dalam, unpredictable, dan bahkan bisa jadi menyeramkan. Tapi sebenarnya dia juga penuh kebaikan karena menjadi sumber kehidupan banyak makhluk hidup. Jadi gue merasa itu adalah hal yang indah banget,” tuturnya.
Terdiri dari enam lagu berbahasa Inggris, Teddy memproduseri semua lagunya sendiri. Namun ia tidak sendiri dalam penyajiannya. Ada dua orang penyanyi lain yang Teddy undang untuk menyampaikan ceritanya, yaitu Danilla di lagu ‘Ocean’ dan Petra Sihombing di lagu ‘Little Me’.
Rangkaian karya dalam bentuk mini album ini seperti sebuah kesimpulan, atau pencerahan dari dua album Teddy yang sebelumnya yaitu Nothing is Real (2017) dan Question Mark (2019).
Teddy Adhitya adalah seorang storyteller, penyanyi, penulis lagu, produser musik, dan pengembara yang merintis karir bermusiknya sejak tahun 2008. Di tahun 2016, Teddy merilis single pertamanya sebagai solois berjudul ‘In Your Wonderland’. Semenjak itu, Teddy sudah merilis dua buah album yaitu “Nothing is Real” (2017) dan “Question Mark” (2019).
Di tahun 2021 Teddy merilis Trilogi “3” yang terdiri dari “Langit Favoritku”, “Semestinya.”, dan “Masa Depan”. Mini Album “Ocean” termasuk single ‘Stay The Same’ sudah dapat dinikmati di berbagai platform music digital./ JOURNEY OF INDONESIA