JAKARTA – Komitmen PT Pupuk Indonesia (Persero) dalam memberdayakan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di sektor wastra dan kerajinan tangan terus terbukti. Pupuk Indonesia menggelar Pesona Kriya Pupuk Indonesia 2024 di Jakarta pada tanggal 26-28 Februari 2024. Acara ini menjadi ajang unik yang mempertemukan puluhan UMKM binaan Pupuk Indonesia, menampilkan ratusan produk untuk dipamerkan kepada pemangku kepentingan lokal dan internasional dari berbagai negara.
Inisiatif Pesona Kriya Pupuk Indonesia, yang diselenggarakan pertama kali pada tahun 2024, memberikan platform bagi 41 peserta bazar UMKM dan peragaan busana. Peserta bazar terdiri dari 35 UMKM binaan Pupuk Indonesia Grup, lima merek terkenal, dan Biofarma sebagai BUMN undangan.
Sementara itu, peragaan busana mempertontonkan kolaborasi antara produk UMKM binaan, desainer ternama, dan merek terkemuka. Acara ini dihadiri oleh sejumlah tamu kehormatan dari berbagai negara, termasuk Duta Besar Maroko, Duta Besar Palestina, Duta Besar Polandia, Duta Besar Yordania, Duta Besar Qatar, dan Duta Besar Italia. Lebih dari 20 UMKM binaan Pupuk Indonesia telah berhasil memasarkan produk mereka ke pasar internasional.
Rahmad Pribadi, Direktur Utama Pupuk Indonesia, menegaskan komitmen perusahaan dalam mendukung UMKM melalui program pembinaan di bawah unit Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL). Pesona Kriya Pupuk Indonesia 2024 menjadi wujud dari pembinaan ini, memperlihatkan dukungan Pupuk Indonesia Grup terhadap UMKM dan promosi budaya Indonesia melalui produk wastra. Langkah ini sejalan dengan Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi, salah satu pilar Tujuan Pembangunan Berkelanjutan yang dijalankan oleh Pupuk Indonesia sebagai produsen pupuk terbesar di Asia-Pasifik, Timur Tengah, dan Utara Afrika.
“Melalui Pesona Kriya ini, Pupuk Indonesia memperkenalkan produk dan memperluas jaringan pasar bagi UMKM. Ajang ini juga menjadi wadah apresiasi terhadap bakat dan kreativitas pelaku UMKM binaan Pupuk Indonesia Grup. Hingga saat ini, Pupuk Indonesia telah memberikan pembinaan dan bantuan permodalan kepada 2.221 UMKM di seluruh Indonesia, dengan 257 di antaranya bergerak di sektor industri, termasuk industri kreatif,” ujar Rahmad.
Pentingnya peran UMKM dalam perekonomian nasional yang menyumbang hampir 61% Pendapatan Domestik Bruto (PDB) dan mempekerjakan sekitar 97% angkatan kerja menjadi dasar pembinaan yang dilakukan. Pupuk Indonesia memberikan pinjaman modal dan peningkatan kompetensi untuk memastikan UMKM mampu menghasilkan produk yang berdaya saing di tingkat nasional dan global, terutama dalam sektor wastra yang didominasi oleh perempuan.
Rahmad menegaskan bahwa kemitraan antara Pupuk Indonesia dan UMKM bertujuan untuk menciptakan ekosistem berkelanjutan, meningkatkan perekonomian, dan memberdayakan pelaku UMKM, khususnya perempuan yang rentan.
“Setiap karya UMKM memiliki potensi dampak positif. Karya-karya ini mencerminkan keberagaman budaya, tradisi, dan kreativitas pengrajin UMKM di Indonesia. Melalui kegiatan ini, kami mengajak masyarakat Indonesia untuk mendukung pertumbuhan UMKM di tanah air. Pesona Kriya diharapkan menjadi embrio untuk kemajuan UMKM di Indonesia,” tambah Rahmad.
Pesona Kriya Pupuk Indonesia menjadi langkah positif dalam mendukung pertumbuhan ekonomi lokal yang inklusif dan berkelanjutan. Acara ini tidak hanya merayakan HUT Perkumpulan Istri Karyawan (PIKA) Pupuk Indonesia Grup yang ke-8 tetapi juga menjadi media pertukaran ide dan kolaborasi untuk memperkaya dunia fesyen lokal.
Tata Rahmad Pribadi, Ketua PIKA-PI Grup, menambahkan bahwa PIKA-PI Grup selalu mendukung pengembangan UMKM binaan Pupuk Indonesia Grup, termasuk melalui kegiatan Pesona Kriya Pupuk Indonesia. Upaya ini sejalan dengan tema HUT PIKA-PI Grup di tahun 2024, “Women’s Support For Sustainability.”
“PIKA-PI Grup menyadari pentingnya pembinaan dan pengembangan UMKM yang selaras dalam melestarikan warisan budaya Indonesia. Kami berharap Pesona Kriya Pupuk Indonesia 2024 dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi pengembangan UMKM binaan Pupuk Indonesia Grup. Melalui kegiatan ini, kami ingin memberikan peluang bagi seluruh UMKM untuk menjangkau pasar internasional,” tutup Tata Rahmad Pribadi. / JOURNEY OF INDONESIA