SYDNEY – Dalam kunjungan kerjanya ke Australia pada 19 Februari 2024, Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno telah mengundang perhatian pelaku industri perjalanan Australia, terutama Flight Centre Travel Group untuk berkolaborasi dalam menciptakan paket perjalanan menuju 5 Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) di Indonesia.
Dalam kesempatan tersebut, Menparekraf bertemu dengan Flight Centre Travel Group, agen perjalanan terkemuka di Australia. Dalam pernyataannya pada 20 Februari 2024, Sandiaga mendorong Flight Centre untuk mengembangkan paket perjalanan ke 5 DPSP di Indonesia, karena saat ini Flight Centre hanya menawarkan paket perjalanan ke Bali.
Menparekraf mengusulkan pembuatan paket “Bali Add-On Destination,” yang mencakup perjalanan wisata ke Bali, destinasi favorit wisatawan Australia, yang dapat dikombinasikan dengan destinasi lain seperti Lombok, Labuan Bajo, dan Yogyakarta.
Kerja sama ini diharapkan dapat meningkatkan minat kunjungan wisatawan Australia ke Indonesia, mengingat bahwa pada tahun 2023 saja, tercatat 1.431.177 kunjungan dari wisatawan Australia. Sandiaga menyatakan bahwa kerja sama ini akan mendukung peningkatan kualitas dan keberlanjutan sektor pariwisata Indonesia, termasuk peningkatan lama tinggal dan pengeluaran wisatawan.
Dalam konteks ini, Menparekraf juga membagikan informasi mengenai kebijakan baru, yaitu retribusi sebesar Rp150 ribu yang dikenakan pada wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Bali, yang mulai berlaku sejak 14 Februari 2024. Retribusi ini bertujuan untuk memastikan kontribusi positif dari setiap kunjungan wisatawan terhadap pelestarian budaya dan lingkungan di Bali, sejalan dengan prinsip keberlanjutan pariwisata.
Menparekraf menjelaskan bahwa penarikan biaya retribusi juga bertujuan untuk mendukung layanan informasi pariwisata budaya Bali, membangun infrastruktur, serta meningkatkan kualitas sarana transportasi publik. Selain itu, aturan retribusi ini dirancang untuk menciptakan kebersihan, ketertiban, kenyamanan, dan keamanan selama wisata di Pulau Dewata.
Lewat langkah ini, Indonesia berharap dapat menjalin kerja sama yang erat dengan Australia, mempromosikan keberlanjutan pariwisata, dan melindungi kekayaan budaya dan alam Indonesia./ JOURNEY OF INDONESIA