Sunday, May 18, 2025
Journey of Indonesia | Explore Pariwisata Indonesia
  • Home
  • News
    • Berita Foto
  • Events
  • Travel
    • Tourism
    • Culinary
    • Hotels
  • Lifestyle
    • Automotive
    • Gadget
    • Fashion
    • Health
  • Culture
    Mengenang Yudhistira ANM Massardi Lewat Buku “Mengunci Ingatan”

    Mengenang Yudhistira ANM Massardi Lewat Buku “Mengunci Ingatan”

    Grebeg Syawal 2025 di Solo Safari, Perpaduan Tradisi Joko Tingkir dan Wisata Keluarga yang Sarat Makna

    Grebeg Syawal 2025 di Solo Safari, Perpaduan Tradisi Joko Tingkir dan Wisata Keluarga yang Sarat Makna

    Yayasan Bali Purnati Sukses Hadirkan Panggung Maestro VII, Tampilkan Maestro Seni Tradisional Indonesia

    Yayasan Bali Purnati Sukses Hadirkan Panggung Maestro VII, Tampilkan Maestro Seni Tradisional Indonesia

    Jaga Potensi Hutan, Masyarakat Malagufuk Hidup Bermartabat di Tanah dan Hutan Adatnya

    Jaga Potensi Hutan, Masyarakat Malagufuk Hidup Bermartabat di Tanah dan Hutan Adatnya

    Promosikan Indonesia Lewat Misi Budaya: The 2nd Indonesian Parade New York

    Promosikan Indonesia Lewat Misi Budaya: The 2nd Indonesian Parade New York

    Opera Gitarja Sang Sri Tribhuwana, Sebuah Sekuel Kolaborasi mhyajo dan Franki Raden

    Opera Gitarja Sang Sri Tribhuwana, Sebuah Sekuel Kolaborasi mhyajo dan Franki Raden

  • Entertainment
    • FIlm
    • Music
    • Show
  • Profile
No Result
View All Result
Journey of Indonesia | Explore Pariwisata Indonesia
  • Home
  • News
    • Berita Foto
  • Events
  • Travel
    • Tourism
    • Culinary
    • Hotels
  • Lifestyle
    • Automotive
    • Gadget
    • Fashion
    • Health
  • Culture
    Mengenang Yudhistira ANM Massardi Lewat Buku “Mengunci Ingatan”

    Mengenang Yudhistira ANM Massardi Lewat Buku “Mengunci Ingatan”

    Grebeg Syawal 2025 di Solo Safari, Perpaduan Tradisi Joko Tingkir dan Wisata Keluarga yang Sarat Makna

    Grebeg Syawal 2025 di Solo Safari, Perpaduan Tradisi Joko Tingkir dan Wisata Keluarga yang Sarat Makna

    Yayasan Bali Purnati Sukses Hadirkan Panggung Maestro VII, Tampilkan Maestro Seni Tradisional Indonesia

    Yayasan Bali Purnati Sukses Hadirkan Panggung Maestro VII, Tampilkan Maestro Seni Tradisional Indonesia

    Jaga Potensi Hutan, Masyarakat Malagufuk Hidup Bermartabat di Tanah dan Hutan Adatnya

    Jaga Potensi Hutan, Masyarakat Malagufuk Hidup Bermartabat di Tanah dan Hutan Adatnya

    Promosikan Indonesia Lewat Misi Budaya: The 2nd Indonesian Parade New York

    Promosikan Indonesia Lewat Misi Budaya: The 2nd Indonesian Parade New York

    Opera Gitarja Sang Sri Tribhuwana, Sebuah Sekuel Kolaborasi mhyajo dan Franki Raden

    Opera Gitarja Sang Sri Tribhuwana, Sebuah Sekuel Kolaborasi mhyajo dan Franki Raden

  • Entertainment
    • FIlm
    • Music
    • Show
  • Profile
No Result
View All Result
Journey of Indonesia | Explore Pariwisata Indonesia
No Result
View All Result

Sambangi Curug Cimata Indung, Lokasi Sangat Privasi dan Masih Gratis Tiket Masuk

by Redaksi
11/09/2024
Reading Time: 3 mins read
Sambangi Curug Cimata Indung, Lokasi Sangat Privasi dan Masih Gratis Tiket Masuk

Pengunjung ceria di Curug Cimata Indung (Morteza Syariati Albanna)

Share on FacebookShare on Twitter

PURWAKARTA – Destinasi wisata menawan Curug Cimata Indung di Purwakarta terbilang masih sangat privasi. Sampai bulan Juli akhir 2024 kemarin, adalah menjadi sebuah perjalanan yang menyenangkan saat JOI sambangi lokasi tersebut. Tidak ada pungutan retribusi harga tiket masuk alias free HTM.

Istimewanya destinasi ini, pengunjung dapat menikmati khidmat suasana kesendirian, aman damai di kalbu. Lokasi ini terbilang sepi, jarang didatangi wisatawan sejak pandemi Covid-19 melanda Indonesia. Padahal, curug ini bisa dibilang sebagai oase di jantung hutan tropika Jawa Barat.

Baca juga :

HOYA Dorong Deteksi Dini Miopia di Sekolah Lewat Program Vision Friendly School

Sunlake Waterfront Resort & Convention Resmi Jadi Hotel Bintang Lima

Ngoprek Perdana, Panggung Solusi Wisata Edukasi di Tengah Polemik Study Tour

Tentu cukup menguras stamina saat berjalan kaki membelah sungai, lalu turun naik mengikuti trek, membelah vegetasi rapat yang memang jarang dilalui orang. Jalan dengan ritme santai dari parkiran hingga tiba di mulut Curug Cimata Indung, sekiranya dapat ditempuh dalam waktu 20 menit.

Curug Cimata Indung memiliki satu kubangan besar cocok untuk berendam. Saat kemarau panjang, airnya bening berwarna hijau tosca. Tentu, meskipun banyak yang bilang Purwakarta daerah gersang, nyatanya tetap saja air curug ini dingin menyegarkan, mungkin bisa membuat kerutan menua pada wajah dapat lenyap seketika.

Tepat diatasnya, terdapat curug tersendiri yang sepertinya belum terjamah sampai viral. Alirannya tampak deras, sepertinya berupa kolam dalam juga.

Lumbung Padi di Purwakarta, Jawa Barat (Morteza Syariati Albanna)

Bagi golongan orang ekstrem, di Curug Cimata Indung terdapat tebing batu setinggi 7-8 meter. Dari atas sana bisa melompat ke mulut curug. Namun, ini tidak disarankan, mengingat bahaya risiko yang harus dihadapi jika tetap nekat melakukannya.

Jalan menuju Curug Cimata Indung

Curug Cimata Indung dapat ditempuh melalui dua jalan, pertama dengan melewati sepanjang aliran sungai Kalimalang hingga menemui patokan belok kanan di Teluk Jambe. Dari situ ada jalur utama menuju ke Karawang. Hingga ketemu Pasar Loji, arahkan kendaraan berbelok ke kiri, mengarah ke Kecamatan Sukasari di Purwakarta.

Sepanjang perjalanan indah nian akan disuguhkan dengan panorama luasnya hutan jati, area lumbung padi, dan sesekali mengintip dari kejauhan pesona Waduk Jatiluhur yang populer itu.

Perjalanan menuju Curug Cimata Indung bak menembus lembah terdalam. Semakin masuk, makin luas areal padi berhektare-hektare tumbuh subur sejauh mata memandang. Perlu diketahui, akses jalan terbilang agak bagus berupa cor beton. Namun, kian mendekati area wisata, kendaraan akan dihadapkan pada jalan bebatuan.

Lokasi wisata Curug Cimata Indung, Purwakarta (Morteza Syariati Albanna)

Disarankan, pengemudi kendaraan dapat memarkirkan kendaraan, menitip di rumah warga lokal, tentu dengan meminta izin terlebih dahulu. Satu hal lagi yang harus diketahui, sepanjangan Kecamatan Sukasari tidak ada satupun minimarket dan anjungan tunai atau ATM. Oleh sebab itu, baiknya sudah menyiapkan uang cash untuk kebutuhan selama perjalanan.

Sementara trek kedua menuju lokasi wisata ini bisa melewati wilayah Jonggol, Taman Buah Mekarsari, Metland, Cibubur atau jalan Raya Bekasi Narogong, dengan tantangan cenderung banyak truk pembawa pasir.

Idealnya, untuk berwisata ke lokasi tersembunyi ini, bisa berangkat dari Jakarta sekitar pukul 6 pagi. Sekitar 3-4 jam, jika jalanan lancar, sudah tiba di curug yang sangat privasi dengan free HTM itu.

Sebelum memungkasi cerita ini, seyogianya wisatawan harus tetap berjajan apapun yang ada di warung-warung milik warga lokal, agar geliat UMKM di dekat Curug Cimata Indung tetap berdenyut.

Tidak kalah penting adalah bawa kembali sampah yang dibawa, jangan kotori primadona wisata di Purwakarta ini./ JOURNEY OF INDONESIA | Morteza

Tags: Air TerjunCurug Cimata IndungDestinasiIndonesiaJawa BaratJourney of IndonesiaLokasiOasePurwakarta
Share114Tweet71

Related Posts

Sunlake Waterfront Resort & Convention Resmi Jadi Hotel Bintang Lima
Hotels

Sunlake Waterfront Resort & Convention Resmi Jadi Hotel Bintang Lima

15/05/2025
Fox Lite Hotel Majalaya, Akomodasi Berstandar Internasional Pertama di Kabupaten Bandung
Hotels

Fox Lite Hotel Majalaya, Akomodasi Berstandar Internasional Pertama di Kabupaten Bandung

12/05/2025
MORA Group Tegaskan Jati Diri dan Kepemimpinan Sejati Lewat Konferensi Nasional di Yogyakarta
Hotels

MORA Group Tegaskan Jati Diri dan Kepemimpinan Sejati Lewat Konferensi Nasional di Yogyakarta

06/05/2025
BCA Travel Fair 2025 Hadir, Saat Tepat Rencanakan Liburan Tengah Tahun
News

BCA Travel Fair 2025 Hadir, Saat Tepat Rencanakan Liburan Tengah Tahun

24/04/2025
Sambal & Spice Hadir di Jakarta Hadirkan Sensasi Rasa Nusantara Persembahan Blue Sky Group
Culinary

Sambal & Spice Hadir di Jakarta Hadirkan Sensasi Rasa Nusantara Persembahan Blue Sky Group

23/04/2025
Next Post
IEE Series 2024 Kembali Digelar, Hadirkan Lebih dari 40 Negara dalam Industri Berkelanjutan

IEE Series 2024 Kembali Digelar, Hadirkan Lebih dari 40 Negara dalam Industri Berkelanjutan

Recomended

The Palace Jeweler Resmikan Gerai Ke-75 di Lippo Mall Puri, Hadirkan Koleksi Eksklusif dan Nuansa K-Wave
Fashion

The Palace Jeweler Resmikan Gerai Ke-75 di Lippo Mall Puri, Hadirkan Koleksi Eksklusif dan Nuansa K-Wave

16/05/2025
Optimalisasi Pajak Nasional Masih Jadi PR, Legalisasi Kasino Dinilai Langkah Keliru
News

Optimalisasi Pajak Nasional Masih Jadi PR, Legalisasi Kasino Dinilai Langkah Keliru

16/05/2025
HOYA Dorong Deteksi Dini Miopia di Sekolah Lewat Program Vision Friendly School
Health

HOYA Dorong Deteksi Dini Miopia di Sekolah Lewat Program Vision Friendly School

16/05/2025
GoodKnight, Pelindung Tidur Si Kecil dari Gangguan Nyamuk demi Tumbuh Kembang Optimal
Health

GoodKnight, Pelindung Tidur Si Kecil dari Gangguan Nyamuk demi Tumbuh Kembang Optimal

16/05/2025
Sunlake Waterfront Resort & Convention Resmi Jadi Hotel Bintang Lima
Hotels

Sunlake Waterfront Resort & Convention Resmi Jadi Hotel Bintang Lima

15/05/2025
World of Coffee Jakarta 2025, Pameran Kopi Dunia di Indonesia
Events

World of Coffee Jakarta 2025, Pameran Kopi Dunia di Indonesia

15/05/2025
Journey of Indonesia

Journey of Indonesia is a popular online newsportal and going source for technical and digital content for its influential audience around the globe. You can reach us via email.


journeyofid@gmail.com

  • Journey of Indonesia
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
  • Editorial
  • Kontak

© 2024 Journey of Indonesia.

No Result
View All Result
  • Journey of Indonesia
  • News
    • Berita Foto
  • Events
  • Travel
    • Tourism
    • Culinary
    • Hotels
  • Lifestyle
    • Automotive
    • Gadget
    • Fashion
    • Health
  • Culture
  • Entertainment
    • FIlm
    • Music
    • Show
  • Profile

© 2024 Journey of Indonesia.