JAKARTA – Pada hari Rabu 10/03/24, Jetstar secara resmi meluncurkan seragam terbaru mereka sebagai bagian dari persiapan menyambut era baru perjalanan berbiaya rendah dan merayakan 20 tahun pelayanan mereka di langit-langit Australia dan sekitarnya.
Koleksi seragam ini merupakan hasil kolaborasi antara Jetstar dan desainer mode terkenal Australia, Genevieve Smart, yang bekerja sama dengan 40 pilot, awak kabin, dan tim operasional selama 12 bulan. Desain seragam baru ini tidak hanya menggambarkan kebaruan tapi juga menjadi simbol perjalanan maskapai ini dalam menghadapi dua dekade terakhir.
CEO Jetstar Group, Stephanie Tully, mengungkapkan bahwa seragam ini mencerminkan awal baru bagi maskapai, karyawan, dan pelanggan Jetstar. “Seragam baru ini hadir sebagai simbol permulaan, mencerminkan evolusi selama dua dekade terakhir, dan menghadirkan nuansa kebebasan dan kegembiraan bagi seluruh kru kami,” ujar Tully.
Seragam baru ini akan segera menjadi bagian dari seragam lebih dari 5000 anggota tim garis depan Jetstar di seluruh Australia dan cabang-cabang Jetstar di Selandia Baru, Jepang, dan Singapura pada akhir tahun 2024.
Pilot Jetstar akan mengalami perubahan signifikan pada seragam mereka, beralih dari warna hitam tradisional menjadi biru yang penuh gaya, dilengkapi dengan tanda pangkat baru dan variasi syal leher. Bagi awak kabin dan tim di bandara, pilihan seragam baru sangat beragam untuk memenuhi preferensi dan gaya masing-masing anggota tim. Mulai dari blazer biru dan oranye, kemeja tunik, rok, celana fit, baju polo, hingga mantel, koleksi ini menciptakan beragam opsi yang sesuai dengan kebutuhan tiap individu.
Palet warna baru ini terinspirasi oleh matahari terbenam yang terlihat dari jendela pesawat, dengan kombinasi oranye lembut dan biru menciptakan tampilan yang segar dan dinamis.
Co-Founder dan Creative Director Ginger & Smart, Genevieve Smart menjelaskan bahwa desainnya diilhami oleh peran Jetstar sebagai penyambung mimpi bagi karyawan dan pelanggan. “Desain ini mencerminkan petualangan, kegembiraan, dan ekspektasi akan suatu destinasi. Dari warna hitam yang mendominasi sebelumnya, kita kini melihat palet biru dan oranye yang menciptakan perasaan paket liburan yang dapat dikenakan dengan bangga oleh kru Jetstar,” tambah Smart.
Sebanyak 40 anggota tim garis depan Jetstar telah terlibat dalam proses desain ini, termasuk uji coba pakai seragam baru. Raffaele Bin Aziz, Manajer Kinerja Kru Jetstar Asia, menyatakan kegembiraannya untuk mulai mengenakan seragam baru tersebut di tempat kerja, menggambarkan bahwa seragam ini mencerminkan hasil kolaborasi dan pengujian ekstensif.
Jetstar menghadirkan dua set seragam yang menarik, dengan set pertama menampilkan cetakan gambar bintang Jetstar sebagai elemen inti. Koleksi ini dirancang untuk memberikan kesan liburan sembari tetap profesional, dengan fokus pada kemeja tunik yang abadi dan serbaguna.
Set kedua menyuguhkan tampilan perjalanan yang inspiratif dengan blazer berpenampilan linen, kemeja klasik, dan celana tapered fit klasik. Keduanya dilengkapi dengan ikat pinggang sporty untuk memberikan sentuhan akhir yang sempurna.
Untuk para pilot, koleksi khusus hadir dengan tampilan klasik modern dalam warna biru laut. Dengan setelan baru yang ramping, dasi ramping, dan desain tanda pangkat yang diperbarui, koleksi ini menghadirkan kesan yang abadi dan berkualitas tinggi.
Dengan perubahan ini, Jetstar tidak hanya merayakan inovasi dalam seragam, tetapi juga menandai langkah maju mereka dalam memberikan pengalaman perjalanan yang lebih baik bagi pelanggan, dengan investasi pada pesawat baru, rute baru, dan kabin baru untuk armada berbadan lebar di rute internasional. Era baru telah dimulai, dan seragam baru ini menjadi simbol perubahan dan kemajuan yang akan terus menghiasi langit-langit penerbangan mereka./ JOURNEY OF INDONESIA