Melalui tangan dingin Mario Kassar, film Foxtrot Six dibuat dengan standar dunia. Ini merupakan sebuah film action hybird pertama di Indonesia dengan dipenuhi efek gambar yang apik sekelas Hollywood.
Sebagai produser yang sudah berpengalaman di industri film Hollywood, Mario juga kerap mendisiplinkan para pemain selama syuting. Proses syuting yang disutradarai sineas muda Randy Korompis ini memakan waktu lumayan panjang. Selama empat bulan para aktor digembleng dan difasilitasi dengan standar internasional, seperti memiliki personal trainer sendiri, bahkan jam kerja pun tak lebih dari 12 jam lamanya.
“Kami ingin menjaga mood para aktor dan juga kualitas aktingnya di film ini. Semuanya bekerja dengan penuh profesional,” kata Randy Korompis pada acara gala premier film Foxtrot Six di XXI Plaza Indonesia, Jakarta, Rabu (13/2).
Hal inilah yang membuat para aktor seperti Mike Lewis, Arifin Putra, Oka Antara, Chicco Jerikho, Rio Dewanto, ataupun Verdy Solaiman, sangat mengapresiasi yang dilakukan Mario Kassar. “Pada saat syuting selama empat bulan benar-benar syuting sehat, 12 jam kerja selama 93 hari syuting. Jadi kami bekerja memang sesuai dengan standar Hollywood,” ungkap salah satu aktor, Verdy Solaiman.
Komentar senada juga diucapkan Oka Antara dalam kesempatan yang sama. Menurutnya, film yang dibuat oleh para pelaku insan film terbaik di Indonesia yang bekerja sama dengan Mario Kassar membuat film ini menjadi berbeda dengan film-film lainnya.
“Buat saya film ini adalah film action dengan komitmen yang benar. Yang dilakukan semua profesional oleh para pelaku film Indonesia terbaik, ditambah dengan produser film sekelas Mario Kassar,” tutur Oka Antara.
Lamanya syuting juga membuat para aktor tidak kesulitan dalam membangun chemistry antara para pemain lainnya. Kehadiran booth camp di lokasi syuting juga membantu untuk bounding satu dengan lainnya.
“Untuk menyatukan enam aktor di dalam film ini sebetulnya yang paling sulit bukan chemistry-nya tapi jadwal dari masing-masing pemeran. Tapi beruntung kita diberikan booth camp selama beberapa hari dan udah ngerasain kebiasaan masing-masing. Itu sangat ngebantu buat kita untuk bounding,” papar Verdy Solaiman.
Sebuah kerjasama antara Rapid Eye Pictures dan MD Pictures ini, menceritakan tentang Indonesia di masa depan. Film Foxtrot Six menceritakan konflik ketika bumi over populated yang membuat sumber makanan hampir punah di dunia. Namun tidak di Indonesia karena merupakan salah satu negara yang terletak di kawasan khatulistiwa.
Hal inilah yang menjadi sumber perebutan kekuasaan, karena Indonesia dapat menguasai sumber makanan yang ada di dunia dan bisa lebih mudah mengatur harga. Ketika memilih pemerintahan yang salah tepi tidak ada yang berani melawan karena semuanya hanya mementingkan kekuasaan.
Penasaran dengan film yang menelan biaya 5 juta US$ ini? Film yang diperankan oleh Julie Estelle, Aurelie Moremans, Edward Akbar, Miller Khan dan beberapa nama yang sudah disebutkan di atas ini akan mulai tayang di bioskop pada 21 Februari 2019./ JOURNEY OF INDONESIA