JAKARTA – Dipenghujung tahun 2023 ini, Suunto kembali meluncurkan produk terbarunya yakni Suunto Race dan Suunto Wing sebagai gadget pagi penggila olahraga outdoor di seluruh dunia.
Suunto Race hadir dengan layar AMOLED berukuran 1,43 inci yang memiliki resolusi tinggi serta digital crown yang mempermudah akses ke berbagai fungsi secara cepat. Jam tangan berbobot 83 gram ini dilengkapi dengan metrik pelatihan yang lebih baik, sehingga pelacakan latihan, pemulihan, dan kemajuan dapat dilakukan dengan mudah.
Sejumlah fitur penting disematkan, yakni HRV (Heart Rate Variable) untuk mengukur variabel denyut jantung pemakainya. Ada AI Coach yang bisa memotivasi dan memberikan tips-tips dalam berlatih dan fitur lainnya yang bisa dimaksimalkan dengan mengunduh Suunto App. Menariknya lagi lewat aplikasi ini, pengguna juga dapat menggunakan peta offline yang diunduh ke jam tangan.
Dari sisi performa dan daya tahan baterai, Suunto Race memungkinkan penggunaan selama 40 jam dengan pelacakan GPS yang akurat dan penggunaan hingga 26 hari dalam mode harian. Dengan daya tahan baterai ini Suunto Race cocok untuk kegiatan luar ruang seperti trail running atau bersepeda jarak jauh.
Seperti yang disampaikan oleh Brand Manager Suunto, Ade Maharani bahwa pihaknya akan selalu menghadirkan produk-produk terbaru Suunto untuk menjawab kebutuhan pasar di Indonesia yang semakin sadar akan pentingnya perangkat pintar seperti jam tangan dan earphone untuk menunjang gaya hidup sehatnya. “Suunto telah menjadi brand yang dianggap sebagai sportwatch standart untuk eksplorasi dan olahraga di seluruh dunia, dan sudah hadir di Indonesia sejak lama,” tambah Ade saat konferensi pers di Jakarta, Kamis (7/12).
Tersedia dalam versi titanium dan stainlees steel, kedua model ini telah melewati uji militer dan dapat bertahan dalam berbagai kondisi cuaca ekstrem, mulai dari -20° C hingga +55° C. Dengan kaca kristal safir yang tangguh dan ketahanan air hingga kedalaman 100 meter, jam tangan ini dapat diandalkan dalam berbagai situasi.
Selain itu, gadget yang dibanderol Rp7,6 jutaan untuk tipe berbahan stainless steel dan Rp 9,3 jutaan untuk tipe yang berbahan titanium ini juga mendukung lebih dari 95 mode olahraga, baik di luar ruangan maupun dalam ruangan. Fitur baru termasuk segmen Strava untuk olahraga seperti lari dan bersepeda, serta fitur gerakan baru yang memberikan metrik tambahan saat mengukur intensitas latihan, khususnya untuk latihan beban dan olahraga sepak bola.
Selanjutnya di hari yang sama, brand asal Finlandia yang didirikan oleh Tuomas Vohlonen pada tahun 1936 ini juga menghadirkan Suunto Wing yang baru dengan teknologi bone conduction. Berbeda dengan headphone tradisional yang mengirimkan getaran akustik melalui udara, Suunto Wing menggunakan metode transmisi suara yang lebih inovatif.
Bone-sound teknologi mentransmisikan getaran langsung ke telinga bagian dalam melalui tulang pipi, melewati gendang telinga. Hal ini memungkinkan pengguna untuk terus mendengar suara di sekitar mereka, seperti suara kendaraan yang mendekat, sehingga meningkatkan keselamatan baik di lingkungan perkotaan maupun di alam.
Menariknya, ada lampu LED terang yang ditempatkan di sisi modul di belakang telinga meningkatkan keamanan dengan meningkatkan visibilitas, terutama saat berolahraga malam hari. Bagi Anda yang suka berolahraga dengan mendengarkan musik, untuk mengganti lagu di gadget ini cukup dengan menggelengkan kepala sehingga kontrol lebih mudah.
Suunto Wing juga dibekali sertifikasi IP67 dan mampu bertahan di kedalaman air maksimum satu meter selama maksimal 30 menit. Perangkat berbahan Titanium Alloy dan Rubber dengan bobot 33 gram ini dapat menahan suhu dari -20°C hingga 60°C, sehingga siap menghadapi iklim apa pun dan tahan terhadap berbagai kondisi cuaca.
Untuk menunjang performa, daya tahan baterainya cukup baik hingga 10 jam dan 20 jam dengan paket powerbank, dan sudah tersedia di pasaran dengan harga Rp3,3 jutaan./ JOURNEY OF INDONESIA