JAKARTA – Feng Shui rumah merupakan seni yang memadukan tata letak dan desain interior untuk mengoptimalkan aliran energi positif. Konsep ini memperhatikan arah rumah, posisi pintu, struktur bangunan, dan letak furnitur untuk menciptakan keseimbangan energi yang membawa keberuntungan yang terbentuk dari beberapa elemen.
Menentukan Arah Rumah
Mengetahui arah rumah adalah langkah pertama dalam menerapkan Feng Shui. Setiap arah mata angin, seperti selatan, timur, barat, barat daya, dan timur laut, memiliki karakteristik dan pengaruh berbeda. Misalnya, dua rumah yang sama-sama menghadap selatan namun dengan derajat berbeda, akan memiliki efek Feng Shui yang berbeda pula.
Peletakan Pintu Utama
Pintu utama memiliki peran krusial dalam Feng Shui. Ia diibaratkan seperti mulut yang memungkinkan masuknya energi baik dan buruk. Peletakan pintu utama yang tepat sangat penting karena menentukan aliran energi ke seluruh rumah. Kesalahan dalam peletakan pintu utama dapat menyebabkan energi positif tidak dapat masuk meskipun tata letak lainnya sudah benar.
Peletakan Pintu Kamar dan Elemen Penting Lainnya
Setelah pintu utama, fokus berikutnya adalah pintu kamar, kasur, meja kerja, dan kompor. Elemen-elemen ini penting karena penghuni rumah menghabiskan banyak waktu di tempat tersebut. Penataan kasur, misalnya, harus diperhatikan karena seseorang menghabiskan 6-8 jam di atasnya setiap hari. Begitu juga dengan meja kerja yang digunakan berjam-jam setiap harinya.
Seperti yang disampaikan oleh konsultan Feng Shui, Rezza Anggara, penataan yang benar dapat menciptakan harmoni dalam keluarga dan mendukung keberhasilan bisnis serta pengelolaan keuangan. Sebaliknya, energi negatif dalam rumah dapat berimbas buruk pada bisnis dan kehidupan keluarga, memicu masalah seperti perselingkuhan, kekerasan dalam rumah tangga (KDRT), dan ketidakharmonisan.
Tiga Cara Membawa Energi Positif ke Rumah
Merubah Struktur Bangunan: Mengubah letak pintu, kasur, kompor, dan meja kerja dapat meningkatkan aliran energi positif. Meskipun perubahan kecil seperti memindahkan pintu mungkin terjangkau, perubahan besar seperti merombak kolam renang atau tangga bisa memerlukan biaya yang cukup besar.
Menambahkan Hiasan: Hiasan seperti lukisan, pot tanah liat, dan ornamen besi dapat membantu menyaring energi negatif. Meskipun tidak bisa sepenuhnya mengatasi masalah, hiasan ini dapat meredam energi negatif hingga 70 persen.
Menggunakan Imperial Feng Shui: Metode ini melibatkan penggunaan kristal yang sudah terbukti efektif sejak zaman Dinasti Qing. Kristal Feng Shui dipercaya mampu mengubah hidup seseorang dan menjadi investasi seumur hidup yang bisa diwariskan ke generasi berikutnya. “Kristal ini telah digunakan sejak tahun 1612 dan terbukti membawa manfaat positif,” ujar Rezza.
Peninggalan Kaisar Qianlong ini bahkan sudah hampir sold out. Artinya, mereka yang paham Feng Shui rela mengeluarkan uang miliaran rupiah untuk membeli kristal yang teruji manfaat positifnya.
“Mereka pasti paham kristal itu bisa merubah hidup seseorang. Apalagi imperial Feng Shui ini menjadi investasi seumur hidup. Bisa kita turunkan hingga anak cucu kita. Tidak terkendala akan umur seperti rumah yang membutuhkan perubahan setiap 20 tahun sekali,” jelasnya./ JOURNEY OF INDONESIA