Thursday, July 3, 2025
Journey of Indonesia | Explore Pariwisata Indonesia
  • Home
  • News
    • Berita Foto
  • Events
  • Travel
    • Tourism
    • Culinary
    • Hotels
  • Lifestyle
    • Automotive
    • Gadget
    • Fashion
    • Health
  • Culture
    Pohon Mandala di Borobudur: Simbol Kesadaran Semesta yang Mengakar dalam Spiritualitas Nusantara

    Pohon Mandala di Borobudur: Simbol Kesadaran Semesta yang Mengakar dalam Spiritualitas Nusantara

    Festival TRIDAYA Mandala Borobudur 2025 Resmi Dibuka, Perpaduan Spiritualitas, Budaya, dan Kepedulian Alam

    Festival TRIDAYA Mandala Borobudur 2025 Resmi Dibuka, Perpaduan Spiritualitas, Budaya, dan Kepedulian Alam

    Mengenang Yudhistira ANM Massardi Lewat Buku “Mengunci Ingatan”

    Mengenang Yudhistira ANM Massardi Lewat Buku “Mengunci Ingatan”

    Grebeg Syawal 2025 di Solo Safari, Perpaduan Tradisi Joko Tingkir dan Wisata Keluarga yang Sarat Makna

    Grebeg Syawal 2025 di Solo Safari, Perpaduan Tradisi Joko Tingkir dan Wisata Keluarga yang Sarat Makna

    Yayasan Bali Purnati Sukses Hadirkan Panggung Maestro VII, Tampilkan Maestro Seni Tradisional Indonesia

    Yayasan Bali Purnati Sukses Hadirkan Panggung Maestro VII, Tampilkan Maestro Seni Tradisional Indonesia

    Jaga Potensi Hutan, Masyarakat Malagufuk Hidup Bermartabat di Tanah dan Hutan Adatnya

    Jaga Potensi Hutan, Masyarakat Malagufuk Hidup Bermartabat di Tanah dan Hutan Adatnya

  • Entertainment
    • FIlm
    • Music
    • Show
  • Profile
No Result
View All Result
Journey of Indonesia | Explore Pariwisata Indonesia
  • Home
  • News
    • Berita Foto
  • Events
  • Travel
    • Tourism
    • Culinary
    • Hotels
  • Lifestyle
    • Automotive
    • Gadget
    • Fashion
    • Health
  • Culture
    Pohon Mandala di Borobudur: Simbol Kesadaran Semesta yang Mengakar dalam Spiritualitas Nusantara

    Pohon Mandala di Borobudur: Simbol Kesadaran Semesta yang Mengakar dalam Spiritualitas Nusantara

    Festival TRIDAYA Mandala Borobudur 2025 Resmi Dibuka, Perpaduan Spiritualitas, Budaya, dan Kepedulian Alam

    Festival TRIDAYA Mandala Borobudur 2025 Resmi Dibuka, Perpaduan Spiritualitas, Budaya, dan Kepedulian Alam

    Mengenang Yudhistira ANM Massardi Lewat Buku “Mengunci Ingatan”

    Mengenang Yudhistira ANM Massardi Lewat Buku “Mengunci Ingatan”

    Grebeg Syawal 2025 di Solo Safari, Perpaduan Tradisi Joko Tingkir dan Wisata Keluarga yang Sarat Makna

    Grebeg Syawal 2025 di Solo Safari, Perpaduan Tradisi Joko Tingkir dan Wisata Keluarga yang Sarat Makna

    Yayasan Bali Purnati Sukses Hadirkan Panggung Maestro VII, Tampilkan Maestro Seni Tradisional Indonesia

    Yayasan Bali Purnati Sukses Hadirkan Panggung Maestro VII, Tampilkan Maestro Seni Tradisional Indonesia

    Jaga Potensi Hutan, Masyarakat Malagufuk Hidup Bermartabat di Tanah dan Hutan Adatnya

    Jaga Potensi Hutan, Masyarakat Malagufuk Hidup Bermartabat di Tanah dan Hutan Adatnya

  • Entertainment
    • FIlm
    • Music
    • Show
  • Profile
No Result
View All Result
Journey of Indonesia | Explore Pariwisata Indonesia
No Result
View All Result

Menko PMK Sebut Pendidikan Karakter Harus Dimulai Sejak Usia Dini

by Ibonk
24/10/2023
Reading Time: 3 mins read
Menko PMK Sebut Pendidikan Karakter Harus Dimulai Sejak Usia Dini

Menko PMK Muhadjir Effendy berikan sambutan tentang Peranan Pemerintah dalam Membangun Karakter Anak Bangsa Sejak Usia Dini (Ist)

Share on FacebookShare on Twitter

JAKARTA — Dalam rangka menanamkan pendidikan karakter kepada anak, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menyebutkan harus dilakukan sejak dini. Ini difungsikan untuk membangun kesadaran dan pemahaman yang cukup mengenai toleransi dalam rangka memelihara serta melestarikan persatuan bangsa Indonesia.

Hal itu disampaikan saat memberikan sambutan tentang “Peranan Pemerintah dalam Membangun Karakter Anak Bangsa Sejak Usia Dini Berdasarkan Nilai-nilai Pancasila” dalam acara Konferensi Nasional Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) ke-VIII Tahun 2023 di Provinsi Papua, pada Selasa (24/10).

Baca juga :

Kemenpar Promosikan Wisata Jakarta-Bandung, Gaet Turis Malaysia Lewat Program Wonderful Indonesia Journey

Pohon Mandala di Borobudur: Simbol Kesadaran Semesta yang Mengakar dalam Spiritualitas Nusantara

Menparekraf Tegaskan Kolaborasi Lintas Sektor sebagai Kunci Pariwisata Aman dan Berkelanjutan

Muhadjir menambahkan, menjaga kemajemukan melalui persatuan sangat penting untuk meneruskan tren positif pembangunan bangsa Indonesia di masa yang akan datang. Terlebih saat ini Indonesia tengah mempersiapkan diri untuk menyambut dampak positif dari bonus demografi yang akan mencapai puncaknya pada tahun 2045. “Pendidikan karakter itu sebaiknya memang dimulai sejak anak masih kecil, termasuk di dalam membangun kesadaran dan pemahaman yang cukup mengenai toleransi. Itu penting sekali untuk mewujudkan pendidikan Indonesia yang majemuk demi kepentingan masa depan Indonesia,” ujar Muhadjir.

Ia juga menyampaikan dua karakter penting yang harus ditanamkan sejak dini, yakni karakter personal dalam menilai baik dan buruk, kedisiplinan, serta kemandirian. Sementara yang kedua adalah karakter sosial agar dapat berkomunikasi dengan baik hingga penanaman nilai-nilai toleransi,

Untuk hal tersebut pihaknya mengajak para pemuka agama dan rohaniawan yang hadir untuk mencermati kembali Peraturan Presiden Nomor 87 Tahun 2017 tentang Penguatan Pendidikan Karakter. Muhadjir menjelaskan pada dasarnya regulasi tersebut berisi tentang penekanan pentingnya karakter melalui pendidikan yang holistik dan integratif.

Upaya dalam mewujudkan model pendidikan itu kini telah diupayakan oleh pemerintah dengan membangun Pendidikan Anak Usia Dini-Holistik Integratif (PAUD-HI) yang dirancang akan terkoneksi langsung dengan Posyandu untuk memberikan edukasi mengenai kesehatan serta pengasuhan anak sejak dini.

Muhadjir Effendy menyebut Peraturan Presiden Nomor 87 Tahun 2017 yang dahulu diartikan sebagai full day school itu sebenarnya mengarahkan sekolah formal untuk menjalin kerja sama dengan satuan pendidikan keagamaan dan membentuk pendidikan yang holistik dan integratif. “Anak-anak selepas sekolah bisa melanjutkan kegiatan di tempat-tempat keagamaan. Itu yang dulu saya sebut dengan full day school. Full day school itu bukan berarti sehari penuh berada di sekolah, tetapi kegiatan anak selama sehari itu berada di dalam tanggung jawab sekolah, baik saat anak di masjid, gereja, pura, wihara, dan sebagainya,” terang Muhadjir.

Menko PMK Muhadjir Effendi seusai FKUB ke-VIII Tahun 2023 di Provinsi Papua
Menko PMK Muhadjir Effendy seusai FKUB ke-VIII Tahun 2023 di Provinsi Papua (Ist)

Melalui integrasi itu, kegiatan anak dapat terus dipantau oleh sekolah dan menjadikan kegiatan di luar tersebut sebagai bagian dari nilai ekstrakurikuler. Pada satu sisi, regulasi itu juga memungkinkan pembiayaan insentif bagi para guru keagamaan agar dapat diikutsertakan dalam anggaran Bantuan Operasional Sekolah (BOS). Upaya itu dilakukan sebagai bentuk dari kepedulian pemerintah terhadap para guru keagamaan yang sering kali tidak mendapatkan insentif yang cukup ketika memberikan pembelajaran agama kepada anak.

“Pada Perpes itu sebetulnya dimungkinkan lembaga-lembaga keagamaan ikut ambil bagian, karena dengan Perpres itu dimungkinkan dana BOS bisa digunakan untuk memberikan insentif kepada guru-guru agama di luar sekolah, seperti guru ngaji, pendeta di gereja, hingga pengajar agama di pura, dan seterusnya,” ucap Muhadjir.

Muhadjir mengatakan, upaya integrasi itu penting untuk menangkal dampak buruk penggunaan gadget oleh anak-anak. Peranan sekolah dan lembaga keagamaan menjadi sangat mendesak, terutama bagi yang tinggal di area perkotaan. Masjid, gereja, pura, dan tempat keagamaan lainnya sangat ideal untuk menangkal dampak buruk gadget, sekaligus membentuk kepribadian anak secara integral.

“Saya kira peranan agama harus semakin intensif ketika perkembangan dunia semakin terbuka seperti ini. Lingkungan anak-anak sangat menentukan dalam pembentukan karakter, apalagi usia anak membutuhkan role model,” ujar Muhadjir.

Agenda konferensi nasional itu turut dihadiri oleh Duta Besar Suriname Erick Rahmat Moertabat, Menteri Agama Kebinet Kerja 2014-2019 Lukman Hakim Saifuddin, Pj. Sekretaris Daerah Provinsi Papua Derek Hegemur, Bupati Jayapura Triwarno Purnomo, Ketua Asosiasi FKUB Indonesia Ida Pangelingsir Agung Putra Sukahet, Monsinyur Yanuarius Theofilus Matopai You, Ketua FKUB Provinsi Papua Lipiyus Biniluk, Forkopimda Provinsi Papua, serta Pengurus FKUB se-Indonesia, dan Anggota KPU dan Bawaslu Provinsi Papua./ JOURNEY OF INDONESIA

Tags: FKUBJourney of IndonesiaKemenko PMKMuhadjir EffendiNewsPapua
Share117Tweet73

Related Posts

Kemenpar Promosikan Wisata Jakarta-Bandung, Gaet Turis Malaysia Lewat Program Wonderful Indonesia Journey
News

Kemenpar Promosikan Wisata Jakarta-Bandung, Gaet Turis Malaysia Lewat Program Wonderful Indonesia Journey

03/07/2025
Pohon Mandala di Borobudur: Simbol Kesadaran Semesta yang Mengakar dalam Spiritualitas Nusantara
Culture

Pohon Mandala di Borobudur: Simbol Kesadaran Semesta yang Mengakar dalam Spiritualitas Nusantara

03/07/2025
Menparekraf Tegaskan Kolaborasi Lintas Sektor sebagai Kunci Pariwisata Aman dan Berkelanjutan
News

Menparekraf Tegaskan Kolaborasi Lintas Sektor sebagai Kunci Pariwisata Aman dan Berkelanjutan

02/07/2025
PKS Ajak Bangun Keluarga Bahagia Demi Masa Depan Indonesia yang Lebih Maju
News

PKS Ajak Bangun Keluarga Bahagia Demi Masa Depan Indonesia yang Lebih Maju

30/06/2025
Visa dan MITJ Hadirkan Pembayaran Tap to Pay di Commuter Line Bandara Soekarno-Hatta
News

Visa dan MITJ Hadirkan Pembayaran Tap to Pay di Commuter Line Bandara Soekarno-Hatta

29/06/2025
Next Post
Tomoro Coffee Luncurkan Master S.O.E. Series Perluas Bisnis ke Berbagai Negara Asia

Tomoro Coffee Luncurkan Master S.O.E. Series Perluas Bisnis ke Berbagai Negara Asia

Recomended

Kemenpar Promosikan Wisata Jakarta-Bandung, Gaet Turis Malaysia Lewat Program Wonderful Indonesia Journey
News

Kemenpar Promosikan Wisata Jakarta-Bandung, Gaet Turis Malaysia Lewat Program Wonderful Indonesia Journey

03/07/2025
Pohon Mandala di Borobudur: Simbol Kesadaran Semesta yang Mengakar dalam Spiritualitas Nusantara
Culture

Pohon Mandala di Borobudur: Simbol Kesadaran Semesta yang Mengakar dalam Spiritualitas Nusantara

03/07/2025
Menparekraf Tegaskan Kolaborasi Lintas Sektor sebagai Kunci Pariwisata Aman dan Berkelanjutan
News

Menparekraf Tegaskan Kolaborasi Lintas Sektor sebagai Kunci Pariwisata Aman dan Berkelanjutan

02/07/2025
Gandeng Savira Razak, Tears Don’t Lie Luncurkan Single ‘Hancur’
Music

Gandeng Savira Razak, Tears Don’t Lie Luncurkan Single ‘Hancur’

01/07/2025
Laska Hotel Subang Dorong Edukasi Kopi Lewat Barista Class
Hotels

Laska Hotel Subang Dorong Edukasi Kopi Lewat Barista Class

30/06/2025
Liburan Sekolah Lebih Hemat dan Seru Bersama Archipelago Lewat Promo School HoliDEALS 2025
Hotels

Liburan Sekolah Lebih Hemat dan Seru Bersama Archipelago Lewat Promo School HoliDEALS 2025

30/06/2025
Journey of Indonesia

Journey of Indonesia is a popular online newsportal and going source for technical and digital content for its influential audience around the globe. You can reach us via email.


journeyofid@gmail.com

  • Journey of Indonesia
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
  • Editorial
  • Kontak

© 2024 Journey of Indonesia.

No Result
View All Result
  • Journey of Indonesia
  • News
    • Berita Foto
  • Events
  • Travel
    • Tourism
    • Culinary
    • Hotels
  • Lifestyle
    • Automotive
    • Gadget
    • Fashion
    • Health
  • Culture
  • Entertainment
    • FIlm
    • Music
    • Show
  • Profile

© 2024 Journey of Indonesia.