Menceritakan Bali bukan hanya tentang alamnya saja yang menawan, tetapi seni dan kerajinan tangan yang khas menjadi cerita yang tak kalah seru. Sektor ekonomi kreatif di Bali ini juga melahirkan banyak produk yang beragam. Selain kuliner, sektor seperti kerajinan tangan, fesyen hingga lukisan bisa didapatkan.
Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) pun memberi perhatian khusus terhadap ekonomi kreatif di Bali.
Seperti yang disampaikan oleh Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno, pada pertengahan Februari 2021 lalu. Di Bali sendiri ada tiga upaya tanggap darurat pariwisata dan ekonomi kreatif, yakni memberikan program perlindungan sosial untuk pekerja parekraf, realokasi anggaran untuk beberapa kegiatan seperti padat karya, dan pemberian stimulus ekonomi untuk pelaku bisnis pada sektor parekraf.
Nah, jika anda mengunjungi Bali, tidak lengkap tanpa menyambangi pusat ekonomi kreatifnya, salah satunya adalah Pasar Seni.
Berikut beberapa pasar seni yang membuat berwisata #DiIndonesiaAja kian menyenangkan;
Pasar Seni Sukawati
Pasar seni yang melambung namanya berkat film Eat, Pray and Love ini terkenal sebagai surganya souvenir, pakaian, dan kerajinan tangan khas Bali dengan harga yang terjangkau namun berkualitas.
Pasar Seni Ubud
Di sini terdapat beragam kerajinan tangan mulai dari fesyen hingga lukisan. Kerajinan patung pun jadi salah satu komoditas utama di pasar seni ini.
Pasar Seni Guwang
Pasar Seni Guwang di Gianyar adalah tempatnya kain khas Bali, dan kerajinan tas rotan yang terkenal di Bali.
Namun yang harus selalu diingat bahwa selama mengunjungi pasar seni di Bali, jangan lupa untuk tetap terapkan protokol kesehatan. Disiplin dalam menjaga jarak, menggunakan masker, dan rajin mencuci tangan akan membuat momen wisata kamu semakin nyaman dan aman.
Berikutnya, jika ingin lebih banyak mendapat inspirasi tentang pariwisata dan ekraf yuk, follow akun IG @pesonaid_travel./ JOURNEY OF INDONESIA