Friday, July 4, 2025
Journey of Indonesia | Explore Pariwisata Indonesia
  • Home
  • News
    • Berita Foto
  • Events
  • Travel
    • Tourism
    • Culinary
    • Hotels
  • Lifestyle
    • Automotive
    • Gadget
    • Fashion
    • Health
  • Culture
    Pohon Mandala di Borobudur: Simbol Kesadaran Semesta yang Mengakar dalam Spiritualitas Nusantara

    Pohon Mandala di Borobudur: Simbol Kesadaran Semesta yang Mengakar dalam Spiritualitas Nusantara

    Festival TRIDAYA Mandala Borobudur 2025 Resmi Dibuka, Perpaduan Spiritualitas, Budaya, dan Kepedulian Alam

    Festival TRIDAYA Mandala Borobudur 2025 Resmi Dibuka, Perpaduan Spiritualitas, Budaya, dan Kepedulian Alam

    Mengenang Yudhistira ANM Massardi Lewat Buku “Mengunci Ingatan”

    Mengenang Yudhistira ANM Massardi Lewat Buku “Mengunci Ingatan”

    Grebeg Syawal 2025 di Solo Safari, Perpaduan Tradisi Joko Tingkir dan Wisata Keluarga yang Sarat Makna

    Grebeg Syawal 2025 di Solo Safari, Perpaduan Tradisi Joko Tingkir dan Wisata Keluarga yang Sarat Makna

    Yayasan Bali Purnati Sukses Hadirkan Panggung Maestro VII, Tampilkan Maestro Seni Tradisional Indonesia

    Yayasan Bali Purnati Sukses Hadirkan Panggung Maestro VII, Tampilkan Maestro Seni Tradisional Indonesia

    Jaga Potensi Hutan, Masyarakat Malagufuk Hidup Bermartabat di Tanah dan Hutan Adatnya

    Jaga Potensi Hutan, Masyarakat Malagufuk Hidup Bermartabat di Tanah dan Hutan Adatnya

  • Entertainment
    • FIlm
    • Music
    • Show
  • Profile
No Result
View All Result
Journey of Indonesia | Explore Pariwisata Indonesia
  • Home
  • News
    • Berita Foto
  • Events
  • Travel
    • Tourism
    • Culinary
    • Hotels
  • Lifestyle
    • Automotive
    • Gadget
    • Fashion
    • Health
  • Culture
    Pohon Mandala di Borobudur: Simbol Kesadaran Semesta yang Mengakar dalam Spiritualitas Nusantara

    Pohon Mandala di Borobudur: Simbol Kesadaran Semesta yang Mengakar dalam Spiritualitas Nusantara

    Festival TRIDAYA Mandala Borobudur 2025 Resmi Dibuka, Perpaduan Spiritualitas, Budaya, dan Kepedulian Alam

    Festival TRIDAYA Mandala Borobudur 2025 Resmi Dibuka, Perpaduan Spiritualitas, Budaya, dan Kepedulian Alam

    Mengenang Yudhistira ANM Massardi Lewat Buku “Mengunci Ingatan”

    Mengenang Yudhistira ANM Massardi Lewat Buku “Mengunci Ingatan”

    Grebeg Syawal 2025 di Solo Safari, Perpaduan Tradisi Joko Tingkir dan Wisata Keluarga yang Sarat Makna

    Grebeg Syawal 2025 di Solo Safari, Perpaduan Tradisi Joko Tingkir dan Wisata Keluarga yang Sarat Makna

    Yayasan Bali Purnati Sukses Hadirkan Panggung Maestro VII, Tampilkan Maestro Seni Tradisional Indonesia

    Yayasan Bali Purnati Sukses Hadirkan Panggung Maestro VII, Tampilkan Maestro Seni Tradisional Indonesia

    Jaga Potensi Hutan, Masyarakat Malagufuk Hidup Bermartabat di Tanah dan Hutan Adatnya

    Jaga Potensi Hutan, Masyarakat Malagufuk Hidup Bermartabat di Tanah dan Hutan Adatnya

  • Entertainment
    • FIlm
    • Music
    • Show
  • Profile
No Result
View All Result
Journey of Indonesia | Explore Pariwisata Indonesia
No Result
View All Result

Tumurun Private Museum Solo, Museum Seni Penuh Karya Masterpiece

by Ibonk
26/11/2019
Reading Time: 3 mins read
Tumurun Private Museum Solo, Museum Seni Penuh Karya Masterpiece

Salah seorang pengunjung di Museum Temurun (Ibonk)

Share on FacebookShare on Twitter

Jika kita berkunjung ke Solo, terihat bahwa Solo tidak hanya menawarkan wisata kesenian, kuliner dan budaya masa lalunya saja kepada pendatang. Solo semakin berbenah dengan banyak menawarkan wisata yang bukan budaya kepada para pendatang. Salah satunya adalah museum, namun bukan museum sejarah seperti Tumurun Private Museum atau dikenal dengan Museum Tumurun.

Museum ini merupakan milik pribadi dari Iwan Kurniawan Lukminto, anak dari pendiri perusahaan tekstil terbesar Asia, PT. Sritex, HM Lukminto, seorang kolektor dan penikmat karya seni. Selain itu, berdirinya tempat ini menjadi penghargaan untuk seniman Indonesia agar karyanya bisa diapresiasi oleh publik.

Baca juga :

Sarasehan Spiritual Borobudur Buka Festival TRIDAYA 2025, Momentum Kebangkitan Jiwa Nusantara

Festival TRIDAYA Mandala Borobudur 2025 Resmi Dibuka, Perpaduan Spiritualitas, Budaya, dan Kepedulian Alam

Grebeg Syawal 2025 di Solo Safari, Perpaduan Tradisi Joko Tingkir dan Wisata Keluarga yang Sarat Makna

Museum yang terdiri dari dua lantai ini berada di Jl. Kebangkitan Nasional No.2/4, Sriwedari, Kec. Laweyan, Kota Surakarta, Jawa Tengah 57141. Lantai dasar berisi koleksi contemporary art, lalu di lantai atas untuk koleksi modern art. Penikmat seni yang berkesempatan berkunjung ke museum ini bakalan merasakan pengalaman luar biasa. Pasalnya, mereka bisa mengenal lebih dekat lukisan asli baik dari dalam maupun luar negeri. Namun akses wisatawan hanya dibatasi di lantai 1 saja.

Koleksi di Museum Temurun (Ibonk)

Sebelum memasuki museum, pemandu akan memberi arahan terlebih dahulu, apa saja yang boleh dan tidak dilakukan ketika didalam museum tersebut seperti tidak boleh menyalakan flash, tidak menyentuh karya, dan tidak berdiri terlalu dekat dengan karya.

Karena bersifat pribadi, untuk memasuki ruangannya pun hanya bisa menggunakan sidik jari pemilik atau manajer museum. Bangunan berwarna putih ini bergaya modern dengan sistem pencahayaan dan tata suara yang baik.

Seperti yang dijelaskan oleh Sofyan Prasetyo, pemandu para tamu di dalam museum ini. “Nama Museum Tumurun ini berasal dari kata Turun Temurun. Sebagai ahli waris, Iwan Kurniawan Lukminto mendirikan museum ini sebagai bentuk penghormatan kepada sang Ayah.

“Inspirasi awalnya, karena ayahnya pak Iwan ini punya mobil Mercy pertama. Pas meninggal tidak ada yang merawat, makanya beliau bikin space besar untuk menampung koleksi sang ayah. Semua karya beliau sudah jadi koleksi pribadi,” ungkap Sofyan.

Koleksi di Museum Temurun (Ibonk)

Ada sekitar 100 karya seni yang dipajang di lantai dasar, dan beberapa karya lukis masterpiece milik Affandi, Basoeki Abdullah, Antonio Blanco dan Raden Saleh yang dipajang di lantai 2. Sementara di lantai dasar merupakan karya kontemporer diantaranya milik Eko Nugroho, Eddy Susanto, Heri Dono, Eddie Hara, dan Entang Wiharso. Ada juga beberapa karya instalasi milik Handiwirman Saputra dan Mujahidin Nurrahman, ataupun mobil antik milik HM Lukminto dari berbagai merk.

Untuk mengabadikan gambar, pengunjung diberikan kebebasan selama mengikuti aturan yang telah disepakati sebelumnya. Asyiknya lagi, setiap karya yang dipajang dapat dijelaskan dengan baik oleh pemandu, atau jika kurang puas setiap karya selalu dibekali dengan barcode. Pengunjung dapat langsung scan QR dari gadget masing-masing dan akan mendapat informasi yang lengkap tentang karya tersebut.

Bagi yang tertarik, ada syarat tertentu untuk dapat berkunjung ke Museum ini. Sebelumnya harus melakukan reservasi terlebih dahulu. Pasalnya, sistem yang digunakan adalah penjadwalan. Temurun Private Museum ini menerima kunjungan dari hari Senin hingga Sabtu dengan maksimal 10 reservasi tiap harinya./ JOURNEY OF INDONESIA

Tags: HM LukmintoJawa TengahMuseumSoloSurakartaTemurun Museum
Share348Tweet217

Related Posts

Laska Hotel Subang Dorong Edukasi Kopi Lewat Barista Class
Hotels

Laska Hotel Subang Dorong Edukasi Kopi Lewat Barista Class

30/06/2025
Liburan Sekolah Lebih Hemat dan Seru Bersama Archipelago Lewat Promo School HoliDEALS 2025
Hotels

Liburan Sekolah Lebih Hemat dan Seru Bersama Archipelago Lewat Promo School HoliDEALS 2025

30/06/2025
Visa dan MITJ Hadirkan Pembayaran Tap to Pay di Commuter Line Bandara Soekarno-Hatta
News

Visa dan MITJ Hadirkan Pembayaran Tap to Pay di Commuter Line Bandara Soekarno-Hatta

29/06/2025
“Tarian Jiwa Jawa” Getarkan Malam Borobudur Lewat Gerak dan Jiwa Bertutur dalam Keheningan
Show

“Tarian Jiwa Jawa” Getarkan Malam Borobudur Lewat Gerak dan Jiwa Bertutur dalam Keheningan

28/06/2025
Usia 12 Tahun, Ragasastra Buka Pameran Seni “The Dimondy World” di Artotel Thamrin Jakarta
Events

Usia 12 Tahun, Ragasastra Buka Pameran Seni “The Dimondy World” di Artotel Thamrin Jakarta

27/06/2025
Next Post
Chrisye Live Tour by Erwin Gutawa Siap Dibawa ke 5 Kota di Tanah Air

Chrisye Live Tour by Erwin Gutawa Siap Dibawa ke 5 Kota di Tanah Air

Recomended

Kemenpar Promosikan Wisata Jakarta-Bandung, Gaet Turis Malaysia Lewat Program Wonderful Indonesia Journey
News

Kemenpar Promosikan Wisata Jakarta-Bandung, Gaet Turis Malaysia Lewat Program Wonderful Indonesia Journey

03/07/2025
Pohon Mandala di Borobudur: Simbol Kesadaran Semesta yang Mengakar dalam Spiritualitas Nusantara
Culture

Pohon Mandala di Borobudur: Simbol Kesadaran Semesta yang Mengakar dalam Spiritualitas Nusantara

03/07/2025
Menparekraf Tegaskan Kolaborasi Lintas Sektor sebagai Kunci Pariwisata Aman dan Berkelanjutan
News

Menparekraf Tegaskan Kolaborasi Lintas Sektor sebagai Kunci Pariwisata Aman dan Berkelanjutan

02/07/2025
Gandeng Savira Razak, Tears Don’t Lie Luncurkan Single ‘Hancur’
Music

Gandeng Savira Razak, Tears Don’t Lie Luncurkan Single ‘Hancur’

01/07/2025
Laska Hotel Subang Dorong Edukasi Kopi Lewat Barista Class
Hotels

Laska Hotel Subang Dorong Edukasi Kopi Lewat Barista Class

30/06/2025
Liburan Sekolah Lebih Hemat dan Seru Bersama Archipelago Lewat Promo School HoliDEALS 2025
Hotels

Liburan Sekolah Lebih Hemat dan Seru Bersama Archipelago Lewat Promo School HoliDEALS 2025

30/06/2025
Journey of Indonesia

Journey of Indonesia is a popular online newsportal and going source for technical and digital content for its influential audience around the globe. You can reach us via email.


journeyofid@gmail.com

  • Journey of Indonesia
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
  • Editorial
  • Kontak

© 2024 Journey of Indonesia.

No Result
View All Result
  • Journey of Indonesia
  • News
    • Berita Foto
  • Events
  • Travel
    • Tourism
    • Culinary
    • Hotels
  • Lifestyle
    • Automotive
    • Gadget
    • Fashion
    • Health
  • Culture
  • Entertainment
    • FIlm
    • Music
    • Show
  • Profile

© 2024 Journey of Indonesia.