Thursday, March 30, 2023
Journey of Indonesia | Explore Pariwisata Indonesia
Banner Iklan
  • Home
  • News
    • Berita Foto
  • Events
  • Travel
    • Tourism
    • Culinary
    • Hotels
  • Lifestyle
    • Automotive
    • Gadget
    • Fashion
    • Health
  • Culture
    Melalui ASOI Diharapkan Pelaku Seni Ondel Ondel Untuk Lebih BerKreatif

    Melalui ASOI Diharapkan Pelaku Seni Ondel Ondel Untuk Lebih BerKreatif

    Berlangsung Meriah, Cap Go Meh-Bogor Street Festival 2023, Sebuah Potret Keberagaman

    Berlangsung Meriah, Cap Go Meh-Bogor Street Festival 2023, Sebuah Potret Keberagaman

    Melihat Kemeriahan Menjelang Imlek di Pecinan Glodok Jakarta

    Melihat Kemeriahan Menjelang Imlek di Pecinan Glodok Jakarta

    BIN Cigar, Menjadi Ujung Tombak Cerutu Jember di Mata Dunia

    BIN Cigar, Menjadi Ujung Tombak Cerutu Jember di Mata Dunia

    Sajikan Perspektif Alternatif Tari Kontemporer dalam Tujuh Karya Seniman Indonesia dan India dalam “Invisible Dance”

    Sajikan Perspektif Alternatif Tari Kontemporer dalam Tujuh Karya Seniman Indonesia dan India dalam “Invisible Dance”

    Happy Soju, Siap Berekspansi Setelah Tampil di Event FHI 2022

    Happy Soju, Siap Berekspansi Setelah Tampil di Event FHI 2022

    Trending Tags

    • Entertainment
      • FIlm
      • Music
      • Show
    • Profile
    No Result
    View All Result
    Journey of Indonesia | Explore Pariwisata Indonesia
    • Home
    • News
      • Berita Foto
    • Events
    • Travel
      • Tourism
      • Culinary
      • Hotels
    • Lifestyle
      • Automotive
      • Gadget
      • Fashion
      • Health
    • Culture
      Melalui ASOI Diharapkan Pelaku Seni Ondel Ondel Untuk Lebih BerKreatif

      Melalui ASOI Diharapkan Pelaku Seni Ondel Ondel Untuk Lebih BerKreatif

      Berlangsung Meriah, Cap Go Meh-Bogor Street Festival 2023, Sebuah Potret Keberagaman

      Berlangsung Meriah, Cap Go Meh-Bogor Street Festival 2023, Sebuah Potret Keberagaman

      Melihat Kemeriahan Menjelang Imlek di Pecinan Glodok Jakarta

      Melihat Kemeriahan Menjelang Imlek di Pecinan Glodok Jakarta

      BIN Cigar, Menjadi Ujung Tombak Cerutu Jember di Mata Dunia

      BIN Cigar, Menjadi Ujung Tombak Cerutu Jember di Mata Dunia

      Sajikan Perspektif Alternatif Tari Kontemporer dalam Tujuh Karya Seniman Indonesia dan India dalam “Invisible Dance”

      Sajikan Perspektif Alternatif Tari Kontemporer dalam Tujuh Karya Seniman Indonesia dan India dalam “Invisible Dance”

      Happy Soju, Siap Berekspansi Setelah Tampil di Event FHI 2022

      Happy Soju, Siap Berekspansi Setelah Tampil di Event FHI 2022

      Trending Tags

      • Entertainment
        • FIlm
        • Music
        • Show
      • Profile
      No Result
      View All Result
      Journey of Indonesia | Explore Pariwisata Indonesia
      No Result
      View All Result
      ADVERTISEMENT

      Terbukti Mampu Tuntaskan Stunting, Puan Maharani Hadirkan Kelor Sebagai Solusi di Cisaat

      by Ibonk
      16/03/2023
      Reading Time: 5 mins read
      Terbukti Mampu Tuntaskan Stunting, Puan Maharani Hadirkan Kelor Sebagai Solusi di Cisaat

      Para peserta dan penyelenggara penyuluhan Stunting dan Daun Kelor sebagai solusi (Ist)

      Share on FacebookShare on Twitter

      SUKABUMI – Bupati Sukabumi telah menetapkan Kecamatan Cisaat menjadi salah satu lokus percepatan penanganan stunting di Kabupaten Sukabumi pada 2023. Didasari kenyataan tersebut, lembaga sosial Ketua DPR RI Puan Maharani, HaloPuan, merapat untuk melaksanakan kegiatan penyuluhan bertema “Kaum Ibu Melawan Stunting, Mengolah Daun Kelor Menjadi Asupan Super”.

      Kegiatan yang berlangsung di Gedung Islamic Center Qubbatul Islam, yang berada tepat di pusat Kecamatan Cisaat, pada Selasa, 14 Maret 2023 setidaknya dihadiri oleh 160 warga, yang terdiri dari ibu menyusui dengan balita (di antaranya berstatus gizi kurang), ibu hamil, calon pengantin, dan kader posyandu.

      Baca juga :

      Usung Tema “Gemilang Indonesia: Perfilman Kuat, Kebudayaan Unggul, FFWI 2023 Siap Digelar

      MAKUKU Raih 2 Rekor MURI Sebagai Popok Bayi Tertipis dan Popok Bayi Anti Gumpal Pertama di Indonesia

      Soundrenaline 2023 Bakal Hadirkan Line Up Musisi Luar Negeri Berkualitas

      Mereka datang dari enam desa di Cisaat, yakni Desa Cisaat, Cibatu, Sukaresmi, Sukasari, Nagrak, dan Sukamanah. Menurut data Pemerintah Kabupaten, empat desa pertama adalah lokus percepatan penurunan angka stunting.

      Para peserta tersebut memperoleh penyuluhan tentang apa itu stunting, apa penyebab terjadinya, dan bagaimana cara mencegahnya, yang disampaikan oleh dokter Muhammad Faiz dari Puskesmas Cisaat. Kemudian tim HaloPuan membagikan informasi tentang kekayaan nutrisi dan gizi yang dikandung daun kelor dan bagaimana mengolah daun kelor agar nutrisi dan gizi yang sangat kaya itu bisa dimanfaatkan secara maksimal.

      Koordinator HaloPuan, Poppy Astari, menyampaikan bahwa kegiatan di Cisaat tersebut merupakan kegiatan ke-40 yang telah dilakukan HaloPuan di 20 kabupaten dan kota di Jawa Barat. Puan Maharani, menurutnya, memandang percepatan penurunan prevalensi stunting tidak bisa hanya diserahkan kepada pemerintah, tapi mesti melibatkan peran aktif warga.

      “Ibu Puan menyadari bahwa menangani stunting bukan cuma tugas pemerintah tapi juga warga, karena itu dibutuhkan penyampaian informasi terus menerus agar kesadaran warga akan bahaya stunting makin meningkat,” katanya.

      Ribka Tjiptaning anggota DPR RI fraksi PDI Perjuangan dapil Sukabumi (DSP)

      Kabupaten Sukabumi, lanjut Poppy, merupakan wilayah di Jawa Barat dengan angka kejadian stunting tertinggi kedua, yakni 27,5%, setelah Kabupaten Sumedang (27,6%). Ini berdasarkan Survei Status Gizi Indonesia 2022 yang dirilis pada Januari 2023. Angka ini di atas angka rata-rata provinsi sebesar 20,2% dan angka rata-rata nasional 21,6%.

      Selain itu, Poppy menambahkan tim relawan Puan Maharani datang ke tengah-tengah masyarakat dengan membawa gagasan memanfaatkan daun kelor sebagai asupan super alternatif dalam mengatasi stunting atau kondisi gagal tumbuh pada anak itu. Menurutnya, daun kelor memiliki keistimewaan jika dibandingkan sumber pangan lain karena kaya akan mikronutrisi, yakni puluhan jenis vitamin dan mineral, yang sangat dibutuhkan kaum ibu di masa kehamilan dan menyusui serta anak di bawah tiga tahun.

      Daun kelor sendiri telah terbukti mampu mengatasi malnutrisi di sejumlah negara, sehingga FAO (Badan Pangan Dunia) menyarankan konsumsinya bagi ibu hamil, ibu menyusui, dan balita. “Di Indonesia, yakni di Flores Timur, pemanfaatan daun kelor juga telah mampu menurunkan angka stunting hingga separuhnya.”

      Kegiatan HaloPuan di Cisaat juga dihadiri oleh Anggota DPR RI Daerah Pemilihan Sukabumi, yakni Ribka Tjiptaning. Ribka, yang juga seorang dokter, mengatakan kegiatan HaloPuan sangat sesuai dengan visi PDI Perjuangan. “Ibu Megawati itu yang paling ngotot untuk menurunkan angka stunting,” ungkap Ribka di hadapan awak media.

      “Kita ingin 2024 turun hingga 10 persen tapi (penurunannya) lambat, sehingga perlu terus dilakukan sosialisasi dan penyuluhan bukan hanya kepada warga umum, tapi juga kelompok atas seperti yang dilakukan Ibu Mega kepada istri-istri jenderal.”

      Ribka melihat masyarakat masih menganggap biasa aktivitas posyandu, seperti menimbang bayi. Padahal, jika berat bayi kurang atau tidak sesuai usianya, itu merupakan peringatan. “Jadi kegiatan HaloPuan juga sangat membantu program pemerintah karena daun kelor yang sudah dijadikan tepung itu bisa untuk (mengatasi) stunting,” ujarnya.

      Bendahara Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi), Heni Mulyani—yang mewakili para kepala desa—menyampaikan rasa syukurnya karena tim HaloPuan bisa sampai ke Cisaat. Heni melihat tingginya angka stunting di Cisaat, yang lokasinya hanya sekita 5 kilometer dari Kota Sukabumi, dikarenakan tingkat kepedulian warga untuk membawa anak-anaknya ke posyandu masih kurang meskipun para kepala desa sudah bekerja keras mengimbau mereka.

      Ribka Tjiptaning anggota DPR RI fraksi PDI Perjuangan dapil Sukabumi (DSP)

      “Oleh karena itu saya berterima kasih kepada tim Mbak Puan Maharani yang bisa hadir di Kecamatan Cisaat,” katanya. “Semoga kegiatan ini bisa mendatangkan banyak manfaat bagi warga.”

      Apa yang disampaikan Heni diakui juga oleh Kepala Seksi Pemerintahan Kecamatan Cisaat, Lia Lidiawati. Lia mengatakan penyebab tingginya angka stunting di Kecamatan Cisaat karena warga yang memiliki balita malas datang ke posyandu-posyandu setempat. Ini menyebabkan mereka kurang memahami pola asuh yang baik bagi anak-anak mereka. “Kami dari kecamatan hampir tiap hari mendatangi posyandu-posyandu untuk menggerakkan warga dan ibu-ibu PKK,” katanya.

      Lia menyampaikan apresiasi kepada HaloPuan yang telah ikut membantu pemerintah Kecamatan Cisaat dalam memberikan pengetahuan dan pemahaman tentang bagaimana pola asuh dan pola makan yang baik kepada warga. Ia menganggap kegiatan edukasi ini cukup bagus sekali, apalagi ada tambahan inovasi mengenai pemanfaatan daun kelor.Photo_03

      Dalam kesempatan yang sama, Komandan Rayon Militer Cisaat, Kapten CBA Edi Rosana, juga menyampaikan apresiasinya kepada tim HaloPuan. Bersama pimpinan wilayah yang lain di Cisaat, menurutnya, TNI ikut berpartisipasi dalam membantu penyuluhan penurunan stunting. “Pokoknya, untuk mencegah stunting, pasti TNI bantu,” ujarnya.

      Warga peserta kegiatan mengatakan kegiatan HaloPuan memberi banyak informasi yang inspiratif. Maya, seorang mahasiswi, mengaku baru tahu bahwa stunting bisa dicegah sejak dini, yakni sejak dirinya masih menjadi calon ibu dengan cara memperhatikan asupan makanan. “Saya juga baru tahu bahwa daun kelor ternyata memiliki banyak manfaat,” katanya. “Semoga kegiatan seperti ini tetap berlanjut.”

      Demikian pula yang disampaikan Siti Nuraini, ibu dari balita bernama Fawaz Ahsan (2 tahun). “Karena mengikuti kegiatan ini, saja jadi ingin lebih memperhatikan pola makan anak saya, dan ingin memanfaatkan bubuk daun kelor dengan mencampurkannya ke makanan sehari-hari Fawaz karena kandungan gizinya banyak, seperti Vitamin A, B, dan C.”

      Di akhir kegiatan ini, HaloPuan membagikan paket makanan tambahan kepada warga peserta, termasuk di dalamnya 400 gram bubuk daun kelor. “Kami bisa menjadikan bubuk kelor ini sebagai makanan tambahan pengganti biskuit,” ujar Erna, seorang kader posyandu di Desa Cisaat./ JOURNEY OF INDONESIA

      Tags: Daun KelorEventHaloPuanJourney of IndonesiaPuan MaharaniStunting
      Share76Tweet48

      Related Posts

      Usung Tema “Gemilang Indonesia: Perfilman Kuat, Kebudayaan Unggul, FFWI 2023 Siap Digelar
      News

      Usung Tema “Gemilang Indonesia: Perfilman Kuat, Kebudayaan Unggul, FFWI 2023 Siap Digelar

      29/03/2023
      1.7k
      MAKUKU Raih 2 Rekor MURI Sebagai Popok Bayi Tertipis dan Popok Bayi Anti Gumpal Pertama di Indonesia
      Health

      MAKUKU Raih 2 Rekor MURI Sebagai Popok Bayi Tertipis dan Popok Bayi Anti Gumpal Pertama di Indonesia

      29/03/2023
      2.5k
      Teruji Jadi Ruam Popok Expert, MAKUKU Perluas Jaringan di 30 Rumah Sakit Tanah Air
      Health

      Teruji Jadi Ruam Popok Expert, MAKUKU Perluas Jaringan di 30 Rumah Sakit Tanah Air

      27/03/2023
      2k
      Kemenparekraf Lanjutkan Program ADWI 2023 Lewat Kolaborasi dengan Mitra Strategis
      News

      Kemenparekraf Lanjutkan Program ADWI 2023 Lewat Kolaborasi dengan Mitra Strategis

      25/03/2023
      1.1k
      Anis Byarwati Minta Pemerintah Tinjau Ulang Larangan Berbuka Bersama
      News

      Anis Byarwati Minta Pemerintah Tinjau Ulang Larangan Berbuka Bersama

      25/03/2023
      1.3k
      Next Post
      Jelang Hadirnya Ramadan, Betadine Ajak Masyarakat Jaga Kesehatan Tenggorokan dan Mulut

      Jelang Hadirnya Ramadan, Betadine Ajak Masyarakat Jaga Kesehatan Tenggorokan dan Mulut

      ADVERTISEMENT

      Recomended

      FFWI 2023 Siap Diselenggarakan dengan Berbagai Inovasi
      News

      FFWI 2023 Siap Diselenggarakan dengan Berbagai Inovasi

      29/03/2023
      1.7k
      MAKUKU Raih 2 Rekor MURI Sebagai Popok Bayi Tertipis dan Popok Bayi Anti Gumpal Pertama di Indonesia
      Health

      MAKUKU Raih 2 Rekor MURI Sebagai Popok Bayi Tertipis dan Popok Bayi Anti Gumpal Pertama di Indonesia

      29/03/2023
      2.5k
      Soundrenaline 2023 Bakal Hadirkan Line Up Musisi Luar Negeri Berkualitas
      Events

      Soundrenaline 2023 Bakal Hadirkan Line Up Musisi Luar Negeri Berkualitas

      29/03/2023
      1k
      Banyak Permintaan, Swiss-Belinn Wahid Hasyim Jakarta Kembali Hadirkan “Sukaria Ramadan”
      Events

      Banyak Permintaan, Swiss-Belinn Wahid Hasyim Jakarta Kembali Hadirkan “Sukaria Ramadan”

      28/03/2023
      1.1k
      Teruji Jadi Ruam Popok Expert, MAKUKU Perluas Jaringan di 30 Rumah Sakit Tanah Air
      Health

      Teruji Jadi Ruam Popok Expert, MAKUKU Perluas Jaringan di 30 Rumah Sakit Tanah Air

      27/03/2023
      2k
      The Rain Rilis Single Anyar ‘Halaman Berbeda’
      Music

      The Rain Rilis Single Anyar ‘Halaman Berbeda’

      27/03/2023
      2.1k
      Journey of Indonesia | Explore Pariwisata Indonesia

      Journey of Indonesia is a popular online newsportal and going source for technical and digital content for its influential audience around the globe. You can reach us via email.


      journeyofid@gmail.com

      DMCA.com Protection Status
      Copyrighted.com Registered & Protected
      • Journey of Indonesia
      • Kebijakan Privasi
      • Pedoman Media Siber
      • Kontak

      © 2023 Journey of Indonesia.

      No Result
      View All Result
      • Journey of Indonesia
      • News
        • Berita Foto
      • Events
      • Travel
        • Tourism
        • Culinary
        • Hotels
      • Lifestyle
        • Automotive
        • Gadget
        • Fashion
        • Health
      • Culture
      • Entertainment
        • FIlm
        • Music
        • Show
      • Profile

      © 2023 Journey of Indonesia.

      Welcome Back!

      Login to your account below

      Forgotten Password?

      Retrieve your password

      Please enter your username or email address to reset your password.

      Log In

      Add New Playlist