JAKARTA – Prestasi gemilang, kembali diraih oleh dr. Ayu Widyaningrum, MM., Magister AAAM., Magister IBAM., yang ditandai dengan keberhasilannya meraih penghargaan Beautyprenuer Award 2024 yang diadakan olen HighEnd-MNC pada Rabu, 13 November 2024 lalu.
“Penghargaan ini menjadi tanggung jawab besar bagi saya untuk terus meningkatkan potensi diri di bidang dermatologi estetik, ” ujar dokter asal Banjarmasin, Kalimantan Selatan ini. Selain dr. Ayu Widyaningrum, nampak dokter-dokter lainnya yang juga menerima penghargaan ini, salah satunya, dr Oky Pratama.
dr. Ayu menyebutkan jika penghargaan ini memotivasi dirinya untuk terus berinovasi dalam dunia kedokteran estetika. Ia ingin menciptakan inovasi baru yang aman, baik bagi pasien maupun dokter yang mengerjakan. “Saya ingin bisa menciptakan inovasi yang baru, yang aman untuk masyarakat dan aman juga untuk dokter yang mengerjakan,” tuturnya dengan penuh semangat.
dr. Ayu menyadari pentingnya inovasi mengingat perkembangan kasus medis di Indonesia, terutama pada penyakit-penyakit yang dapat berdampak pada penuaan dini, seperti diabetes (kencing manis), autoimun, kanker serviks, dan kanker ovarium. Kondisi ini menyebabkan perubahan signifikan pada kulit, seperti melasma yang semakin melebar.
“Banyaknya kasus pada perempuan, yaitu kencing manis, autoimun, kanker serviks, kanker ovarium, dan sebagainya, tentu saja berdampak besar pada kasus aging atau penuaan dini, kemudian terjadi perubahan pada kulit pasien, melasma yang semakin melebar. Ini semua merupakan tanggung jawab saya sehingga harus terus berinovasi,” tambahnya.
Bagi dr. Ayu, penghargaan Beautypreneur Award 2024 bukanlah yang pertama dari HighEnd Magazine. Tercatat ia sudah 4 kali menerima penghargaan dari HighEnd Magazine. Di tahun 2023, ia juga dianugerahi penghargaan The Alpha Under 2023 yang turut diselenggarakan oleh HighEnd Magazine.
Atas perhatian dan penghargaan ini, dr. Ayu sangat berterimakasih kepada Executive Chairwoman MNC Group, Liliana Tanoesoedibjo, yang telah memberikan kesempatan kepadanya untuk terus berkontribusi dalam dunia kecantikan dan kesehatan.
Bicara tentang inovasi, dokter Ayu ini termasuk dokter yang sering melakukan perjalanan ke luar negeri untuk mengikuti seminar-seminar. Ditengah jadwal prakteknya yang padat, ia selalu menjadwalkan satu bulan sekali untuk upgrade ilmu, yang tentunya akan dikembangkan untuk pasien-pasiennya.
Saat ini, meski telah memiliki 130an penghargaan, pemilik Widya Esthetic di Banjarmasin ini, berkeinginan untuk selalu belajar demi meningkatkan kemampuan dan menciptakan inovasi. Saat ini sendiri, ia sedang konsentrasi mengembangkan Steem Cell Therapy dari Jerman untuk diterapkan ke pasiennya.
“Saya masih menggali bagaimana stem cell terapy ini di Indonesia memiliki kualitas yang bagus dan tepat sasaran. Stemcell Therapy yang ada di saya ambil dari Jerman. Untuk pengobatan pasein kencing manis, stroke, jantung, harapannya regenerasi dari system syaraf penyembuhannya lebih cepat,” ujar dr Ayu.
Ketertarikannya mendalami stemcell therapy, dilatarbelakangi pengalaman ketika melahirkan anak ke limanya. Dirinya mengalami pralesma gangguan darah karena mungkin sering menerima trasnfusi darah yang terlalu banyak. Dari situ saat mengikuti conference di Paris, ia bertemu dengan perusahaan kesehatan asal Jerman yang mengembangkan stemcell ini, hasilnya satu kali menggunakan terapi stemcell, darah kembali normal./ JOURNEY OF INDONESIA | iBonk