JAKARTA – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) Indonesia telah meluncurkan Kick Off Program Bangga Buatan Indonesia (BBI) dan Bangga Berwisata di Indonesia (BBWI). Dalam acara tersebut, Menparekraf Sandiaga Uno memaparkan serangkaian target yang sangat diharapkan dapat tercapai pada tahun 2024.
Salah satu target yang diungkapkan oleh Menparekraf adalah pergerakan wisatawan Nusantara (wisnus) di Indonesia yang ditetapkan sebesar 1,25 hingga 1,5 miliar pergerakan pada tahun 2024. “Target wisnus di 2024 sebesar 1,25-1,5 miliar pergerakan. Ini target yang susah dicapai. Tapi kalau berkolaborasi, kita bisa mencapai itu,” ungkap Sandiaga Uno di Gedung Sapta, Jakarta Pusat, pada Senin (26/2/2024) dalam acara perilisan program tersebut
Berdasarkan temuan terbaru, wisatawan nusantara dikenal sebagai para pelancong yang gemar berbelanja, dengan pengeluaran mencapai lebih dari Rp 3,8 juta dalam sekali perjalanan. “Data ini sangat mendukung ekosistem parekraf kita,” tambahnya.
Sandiaga Uno menjelaskan bahwa melalui pergerakan wisatawan Nusantara, total perputaran uang yang dapat dihasilkan mencapai angka fantastis, yaitu Rp 3.000 triliun. Target ini diarahkan melalui pelaksanaan program BBI dan BBWI yang diharapkan dapat berjalan lancar. Selain itu, tujuan jangka panjang adalah mencapai Indonesia Emas pada tahun 2045.
“Harapannya adalah ada nilai Rp 3.000 triliun yang dapat kita raih dari dua gerakan nasional ini. Sehingga pertumbuhan ekonomi kita dapat lebih tinggi, output lebih besar lagi, dan target Indonesia Emas 2045 dapat tercapai,” ungkapnya.
Menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor, Sandiaga Uno berharap agar semua pihak dapat bersatu untuk membangun dan mencapai target ambisius ini pada tahun 2024. “Untuk mencapai target tersebut, diperlukan langkah-langkah adaptasi, kolaborasi, dan inovasi. Kami berharap terobosan ini dapat didorong dari masing-masing daerah, baik provinsi maupun kota,” pungkasnya.
Dengan program BBI dan BBWI sebagai tonggak penting, Kemenparekraf berkomitmen untuk terus mendorong pertumbuhan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif Indonesia, membawa negara menuju predikat Indonesia Emas pada tahun 2045./ JOURNEY OF INDONESIA
