JAKARTA – Siap yangtak kenal dengan Fariz RM? Penyanyi yang cukup melegenda dengan puluhan hits nya ini, pada tahun silam sukses menggelar konser tunggalnya bertajuk “45 Tahun Fariz RM Berkarya”. Sebagai legenda, Fariz RM sampai kini masih terus memiliki panggung besar di kancah musik nasional. Keberadaannya masih terus diterima sampai di generasi saat ini.
Dilatarbelakangi hal tersebut, Seno M. Hardjo selaku produser dan penggiat musik tanah air, berkolaborasi dengan Ari Kuncoro yang dikenal sebagai pendiri sekaligus koordinator Komunitas Fantastic Fariz RM (KFFRM) sepakat untuk menggelar project musik dibawah payung AriSeno Legacy.
Kolaborasi keduanya adalah untuk kembali mengangkat karya-karya monumental Fariz RM, yang dibawakan ulang oleh sejumlah penyanyi dan musisi lintas genre dan generasi dengan judul “45 Tahun Fariz RM Berkarya”.
Begitulah, seusai proses pemilihan lagu dan penyanyi yang membawakannya sudah didapatkan, AriSeno Legacy melanjutkan album ini ke dapur rekaman dan dilanjutkan proses mixing, mastering.
“Saya selama ini memang salah satu person di industri yang begitu care, begitu sayang dengan musisi legend di Indonesia. Banyak sekali musisi legend yang kurang mendapat perhatian. Kebetulan saya punya sahabat dan sudah lama kenal. Saya dengan Mas Ari Kuncoro punya pemikiran yang sama,” kata Seno M. Hardjo disaat acara Listening Party Album 45 Tahun Fariz RM Berkarya di Financial Hall, CIMB Niaga, Jakarta, Rabu (23/10/2024)
Seno juga melanjutkan bahwa pihaknya berencana untuk mengadakan eksklusif streaming bersama salah satu agregator selama 3 bulan. “Selanjutnya kita akan lepas ke semua DSP (Digital Streaming Platform). Setelah itu kemungkinan akan ada CD. Album ini berisi 9 lagu dari 11 lagu yang direncanakan, karena 2 lagu belum selesai diproduksi.,” lanjut Seno.
Nama-nama musisi yang terlibat dalam album ini diantaranya HIVI, ELEMENT, Farel Prayoga, Dudy Oris, Kevin Widaya, Shakira Nelsa, Ardhito Pramono, Harsya Rieuwpassa, Rieka Roslan, Marcell Siahaan, Syahravi, Once Mekel dan MALIQ & D’Essentials. Dan lagu-lgu yang diketengahkan diantaranya ‘Diantara Kata’ – Syahravi, ‘Nada Kasih’ – Rieka Roslan dan Harsya Rieuwpassa, ‘Cakrawala Senja’ dinyanyikan Farel Prayoga, ‘Kurnia & Pesona’ – HIVI! ataupun ‘Semusim’ yang dilantunkan Shakira Nelsa.
Senada dengan apa yang dikatakan Seno M. Hardjo, Ari Kuncoro bahwa munculnya ide menggarap album ini, pada intinya karena dirinya dan Seno adalah penggemar Fariz RM. “Saya pengennya ada sesuatu yang kita sumbangkan terutama karya-karya Mas Fariz untuk bangsa ini” katanya.
Fariz RM sendiri menuturkan bahwa sebetulnya di tahun 2023 sampai tahun 2024 ini, ia merayakan dedikasi musikal. Dalam artian, dedikasi musikal yang tidak hanya soal karya tapi ia juga mengajar termasuk menulis buku, dan berbagai macam hal. “Berbagai macam hal terkait musik saya kerjakan. Album ini menjadi bagian dari itu. Makanya namanya 45 Tahun Berkarya,” kata Fariz RM.
Terkait rencana ke depan, setelah perilisan “Album 45 Tahun Berkarya”, Fariz RM memiliki rencanauntuk merilis seri film Fariz RM yang akan tayang di Netflix 30 episode. “Saya bersyukur, semua itu datang bukan dari saya tapi dari teman-teman yang menghargai, yang mengapresiasi perjuangan saya. Kiprah sepak terjang saya dengan berbagai kendala, perjalanan hidup baik dan buruk. Saya tidak menutupi, tapi itu bagian dari sejarah yang tidak bisa dipungkiri,” sebutnya.
Begitulah, Ari Kuncoro maupun Seno M. Hardjo menegaskan, lewat album ini mereka ingin membagikan cerita, kenangan, kegembiraan, serta inspirasi atas karya-karya abadi Fariz RM pada ribuan penggemar, pencinta musik di tanah air. Ini juga menjadi penanda perjalanan panjang Fariz RM dan pengaruhnya terhadap musik Indonesia./ JOURNEY OF INDONESIA | iBonk
