Dalam kunjungan kerjanya ke Pecinan Glodok, Jakarta Barat, Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno dibuat terkesan dengan ragam seni budaya yang ditampilkan.
Desa wisata yang terletak di Kecamatan Taman Sari, Kabupaten Glodok, Jakarta Barat ini, merupakan salah satu desa wisata yang masuk dalam 50 besar ADWI 2022.
Di desa ini, wisatawan akan dimanjakan dengan bangunan yang memiliki arsitektur unik dan ornamen-ornamen China, di antaranya Pancoran Chinatown Point yang merupakan destinasi baru dan tempat strategis bersejarah di Pusat Kota. Makin menarik karena dipadukan dengan bangunan hunian klasik-elegan, dengan area komersial serta Citywalk dan Mal tematik.
Ada juga, Gang Gloria, yang merupakan salah satu pusat jajanan di kawasan Pancoran-Glodok, Jakarta. Dan yang paling tersohor, ada Petak Enam yang merupakan tempat wisata kuliner tepatnya di Gedung Chandra Glodok. Bangunan Petak Enam pun memiliki desain dan arsitektur yang unik karena bernuansa China dengan hiasan lampion merah dan ornamen-ornamen khas China.
Selain itu, Desa Wisata Pecinan Glodok ini juga memiliki kesenian yang khas yang tak kalah menarik seperti Tanjidor, Ondel-ondel, Silat Beksi, Barongsai dan ragam budaya yang menarik perhatian wisatawan di antaranya Cap Go Meh, Candra Naya dan Klenteng Toa Se Bio.
“Saya melihat Desa Wisata Pecinan Glodok ini memiliki potensi sebagai daya tarik budaya dan sejarah. Tadi kita sudah melihat berbagai pertunjukan tarian dari Betawi, Wushu, dan lainnya. Desa ini memiliki storynomics yaitu cerita yang akan mampu menarik wisatawan,” ungkap Sandiaga Uno saat berkunjung ke Desa Wisata Pecinan Glodok, Minggu (26/6/2022) kemarin.
Memiliki storynomics tourism yang kuat yang berawal dari hasil akulturasi dari budaya Tionghoa, Sunda, Betawi, hingga Jawa ini menurut Sandiaga menjadi peluang untuk kebangkitan ekonomi, membuka peluang usaha, dan lapangan kerja seluas-luasnya.
Dalam kunjungan tersebut Menparekraf didampingi oleh Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kemenparekraf/Baparekraf Vinsensius Jemadu; Direktur Tata Kelola Destinasi Kemenparekraf/Baparekraf Indra Ni Tua; dan Kepala Biro Komunikasi Kemenparekraf/Baparekraf I Gusti Ayu Dewi Hendriyani.
Serta turut hadir Direktur PT Bank Central Asia, Antonius Widodo; Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DKI Jakarta Andhika Permata; Kepala Bidang Destinasi dan Pengembangan Sherly Yuliana; dan Kepala UPK Kota Tua, Dedi.
Sebagai bukti dukungan penuhnya terhadap keberadaan desa wisata ini, Direktur PT Bank Central Asia, Antonius Widodo akan melakukan pembinaan dan pendampingan bagi Desa Wisata Pecinan Glodok. “Selamat untuk Pecinan Glodok, kami akan mendukung selama satu tahun kedepan,” ujar Widodo./ JOURNEY OF INDONESIA