Selaku layanan pembayaran digital yang berkomitmen mendorong akses digitalisasi finansial bagi pelaku bisnis dan konsumen di seluruh Indonesia, hari ini ShopePay bersama dengan ukmindonesia.id, adakan pelatihan gratis yang diperuntukan bagi para pelaku UMKM.
Seri pelatihan ini merupakan kelanjutan dari peluncuran buku panduan UMKM gratis berjudul “Bisnis Bangkit Bersama ShopeePay.
Pelatihan ini mengusung topik “Rumus Membangun Branding untuk Perluas Pasar secara Digital” menghadirkan pembicara ahli seperti Samuel Alexander selaku Trainer dan Brand Consultant dari ukmindonesia.id dan Maulana Hakim selaku CEO TEGUK Indonesia.
Hal ini juga sejalan dengan komitmen #ShopeeAdaUntukUMKM dalam menyediakan berbagai solusi dan dukungan bagi UMKM lokal agar bisa berkembang dan berdaya melalui teknologi.
Dalam paparannya, Samuel Alexander menyebutkan tiga konsep utama yang harus dipahami setiap pelaku usaha apabila ingin membangun konsep branding yang efektif dan tepat sasaran:
1. Rancang konsep yang unik dan orisinil
Salah satu ciri usaha yang sukses adalah usaha yang memiliki konsep bisnis ataupun branding yang unik dan orisinil. Konsep tersebut sebaiknya dirancang untuk menyampaikan pesan positif atau menimbulkan perasaan senang ketika dihadapkan dengan konsumen, sehingga produk atau jasa yang dijual akan diasosiasikan dengan hal yang positif dan memiliki daya ikat yang kuat di pasar.
2. Sesuaikan branding pada seluruh kanal komunikasi dengan konsumen
Ketika sudah memiliki konsep yang unik, pastikan bahwa konsep tersebut tersampaikan dengan baik kepada konsumen melalui seluruh kanal komunikasi yang dimiliki. Perlu diingat bahwa branding tidak hanya terbatas pada desain logo atau kemasan produk saja, namun juga mencakup gaya bahasa dan topik yang disampaikan pada berbagai kanal komunikasi seperti spanduk, pamflet, media sosial, dan sebagainya.
3. Jadikan konsistensi dan inovasi sebagai senjata utama
Sebuah usaha dapat bertahan lama apabila mengedepankan konsistensi dalam berbagai aspek seperti kualitas dan pelayanan yang baik. Namun, diperlukan juga kemampuan untuk beradaptasi dan berinovasi terkait dengan branding usaha dari waktu ke waktu.
Dengan pembaruan branding secara berkala, pesona merek usaha tersebut akan berpotensi menjadi semakin kuat dan semakin menempel dalam ingatan konsumen.
Untuk mendukung UMKM dari sektor mikro semakin bertumbuh dan berdaya di era digital, selain menawarkan berbagai fitur seperti ShopeePay Sekitarmu dan Upload QRIS dari Galeri Ponsel, kini ShopeePay pun menghadirkan fitur Transfer ShopeePay.
Hal ini dimaksudkan agar bagi pelaku usaha yang belum memiliki gerai offline dan masih mengandalkan media sosial atau metode transfer untuk kebutuhan transaksinya. Fitur Transfer ShopeePay memungkinkan konsumen UMKM untuk dapat menikmati layanan transfer bank tanpa biaya admin atau batas kuota transfer setiap harinya, dan langsung sampai ke sesama pengguna ShopeePay dan berbagai rekening bank.
Untuk para pelaku UMKM yang ingin berpartisipasi, silakan merujuk pada informasi lebih lanjut yang ada pada akun Instagram @ukmindonesiaid dan melakukan registrasi.
Tertarik? Unduh aplikasi Shopee secara gratis melalui App Store atau Google Play dan segera aktifkan ShopeePay untuk menikmati lebih banyak fitur menarik seperti ShopeePay Sekitarmu dan Transfer ShopeePay yang memberikan kemudahan Transfer Ke Mana Pun./ JOURNEY OF INDONESIA