BALARAJA – Dalam semangat berbagi dan persaudaraan menjelang perayaan Idul Fitri, selebriti Wulan Sadeva dan Sally Joelly serta jurnalis Media Satu Warna saat menghelat Buka Puasa Bersama (Bukber) dan Berbagi Bingkisan untuk para anak yatim dan kaum duafa disana (7/4).
Inisiatif mulia ini tidak hanya memperlihatkan semangat berbagi, tetapi juga menumbuhkan persaudaraan di tengah-tengah masyarakat menjelang Idul Fitri 1446 H. Sebanyak 30 anak yatim dan kaum dhuafa berbagi kegembiraan dalam momen berbuka puasa dan menerima bingkisan dengan penuh kasih.
Tidak hanya di Padepokan Cakra Buana, Wulan Sadeva juga aktif melakukan kegiatan serupa di berbagai daerah sekitar Jakarta dan Bogor. Kebaikan dan kepeduliannya tidak terbatas pada satu tempat saja.
“Berbagi dengan anak yatim dan kaum dhuafa membawa kebahagiaan yang tak terhingga. Meskipun terkadang ada kesedihan, namun senyum kecil dari mereka yang menerima bantuan mampu mengobati hati,” ungkap Wulan Sadeva menerangkan.
Samsuri, Wakil Ketua Padepokan Cakra Buana menyampaikan rasa terima kasih kepada kedua selebritis ini atas kehadiran dan kontribusi mereka. Dia berharap keduanya dapat terus mendukung padepokan ini agar bisa menjalankan program-program sosial dengan lancar.
Kang Udin Baduy, Ketua Padepokan Cakra Buana menyambut baik kehadiran dan dukungan dari Wulan Sadeva dan Sally Joelly. Dia berharap kerjasama ini dapat menjadi inspirasi bagi orang lain untuk ikut serta dalam kegiatan sosial yang bermanfaat bagi masyarakat.
Wulan Sadeva berharap dapat berperan dalam pembangunan fasilitas di padepokan, termasuk MCK yang mendesak bagi penghuni. Dukungan dari berbagai pihak diharapkan dapat mewujudkan harapan tersebut.
Para warga juga menyampaikan rasa terima kasih atas bantuan yang diberikan kepada anak-anak di sekitar padepokan. Kehadiran dan kontribusi dirinya dianggap berarti bagi mereka yang belum mendapatkan perhatian serupa.
Semoga kebaikan yang ditunjukkan oleh Wulan Sadeva dan Sally Joelly dapat menginspirasi banyak orang untuk terus peduli terhadap sesama dalam setiap kesempatan yang ada. Dengan kegiatan ini, semakin banyak orang terinspirasi untuk terlibat dalam kegiatan sosial dan memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar.
Dalam suasana seperti ini, Wulan Sadeva kerap mengungkapkan penyesalannya, lantaran tidak bisa lagi berbagi melakukannya bersama alm.Sang Ayah, yang telah tiada. Namun, dari kesedihan itulah muncul semangat untuk terus berbagi dan memberikan yang terbaik bagi sesama, sebagai bentuk penghormatan dan pengabdian kepada Sang Ayah, orang yang sangat dicintainya./ JOURNEY OF INDONESIA
