JAKARTA – Sebagai negara yang kaya akan potensi wisata, wajar saja jika Indonesia menjadi sebuah negara yang memilikidaya tarik khusus bagi para wisatawan mancanegara untuk dikunjungi. Apalagi pemerintah Indonesia, terus berupaya meningkatkan jumlah destinasi yang layak untuk dikunjungi dengan segala daya tariknya, mulai dari potensi alam, budaya dan lainnya.
Hal ini dibuktikan sendiri oleh platform perjalanan digital Agoda yang mengungkapkan wawasan baru tentang tren perjalanan dan perilaku wisatawan Indonesia yang bertumbuhan sebagai tujuan wisata. Pada semester pertama tahun 2024, data pencarian akomodasi platform ini menunjukkan kenaikan 33% terhadap minat melakukan perjalanan ke Indonesia.
Singapura, disusul Malaysia, Korea Selatan, Australia, dan India merupakan lima besar negara yang melakukan pencarian ke Indonesia. Disamping itu, ketertarikan wisatawan Eropa juga meningkat, dengan kenaikan sebesar 23% dalam pencarian ke Indonesia pada semester pertama 2024 dibandingkan tahun lalu. Sebagian besar pencarian dari Eropa berasal dari Prancis, Inggris, Jerman, Belanda, dan Spanyol.
Indonesia juga menjadi destinasi yang semakin populer di kalangan wisatawan asal India dan Asia Utara seperti Korea Selatan, Jepang, dan Taiwan. Pertumbuhan minat dari Asia Utara telah meningkat pada enam bulan pertama tahun ini, dengan pencarian akomodasi dari Hong Kong naik 57%, dari Korea Selatan naik 54%, Jepang naik 50%, dan Taiwan naik 38%, dibandingkan semester pertama 2023.
Seperti yang disampaikan oleh Gede Gunawan selaku Senior Country Director Agoda untuk Indonesia mengatakan bahwa meningkatnya jumlah pencarian terhadap Indonesia menunjukkan pesona negara ini dan keberhasilan strategi pemasaran destinasi dari pemerintah.
“Agoda mendukung target tersebut dengan memanfaatkan teknologi kelas dunia untuk memberikan pengalaman perjalanan yang mudah dan sesuai dengan kebutuhan wisatawan Indonesia, sekaligus meningkatkan daya tarik Indonesia bagi wisatawan mancanegara. Kami berkomitmen untuk bekerja sama dengan pemerintah dan mitra akomodasi untuk mendorong pertumbuhan pariwisata dan terus membangun posisi Indonesia sebagai destinasi wisata terbaik,” ungkap Gunawan.
Agoda telah secara aktif bekerja sama dengan Kemenparekraf dan menjadi mitra resmi “Wonderful Indonesia’, turut memperkuat industri pariwisata tanah air dengan membagikan praktik terbaik dalam pariwisata berkelanjutan, berinvestasi dalam kampanye lokal, dan meluncurkan promosi khusus untuk mendukung akomodasi lokal.
Tak hanya menjadi destinasi wisata yang semakin populer, data Agoda juga menunjukkan peningkatan jumlah pencarian wisata yang berasal dari dalam negeri, dengan kenaikan 20% untuk pencarian wisata domestik dan 13% lebih banyak pencarian untuk wisata ke luar negeri.
Peningkatan pencarian perjalanan secara menyeluruh (across-the-board) telah mendorong kinerja Indonesia yang kuat di berbagai peringkat pencarian di Agoda. Pada paruh pertama tahun 2024, Indonesia menjadi salah satu dari lima negara asal teratas Agoda, berdasarkan jumlah pencarian akomodasi.
Pencarian penerbangan dari Indonesia juga meningkat, menjadikannya negara asal terbesar kedua pada bulan Juni. Dari semua pencarian yang dilakukan di Agoda, wisatawan Indonesia paling sering menggunakan perangkat mobile. Tren ini mencerminkan pergeseran berkelanjutan di Indonesia menuju perencanaan perjalanan yang mengutamakan perangkat mobile.
Survei yang dilakukan di platform Agoda mengungkapkan bahwa perjalanan petualangan merupakan motivasi terbesar bagi wisatawan Indonesia. Sebanyak 42% responden menjadikan hal ini sebagai alasan untuk bepergian. Diikuti perjalanan untuk kebugaran (wellness) sebanyak 35%, lalu berkumpul bersama keluarga dan teman (33%) yang masuk dalam tiga besar.
Memperkuat pengaruhnya, Agoda baru-baru ini meluncurkan brand campaign terbaru di Indonesia yang dibintangi oleh Anya Geraldine. Lewat tema ‘Liburan Tenang, Dompet Senang’, campaign yang baru saja diluncurkan ini berfokus pada liburan dengan harga terjangkau, sehingga memudahkan orang untuk lebih sering bepergian di Indonesia dan sekitarnya./ JOURNEY OF INDONESIA | iBonk